Info Pendidikan Terbaru Peribahasa Arti Peribahasa Bau Malaikat Terhempas

Arti Peribahasa Bau Malaikat Terhempas

Arti Peribahasa Bau Malaikat Terhempas

INFO PENDIDIKAN – Arti Peribahasa Bau Malaikat Terhempas

Arti kata “peribahasa” menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah kelompok kata atau kalimat yang tetap susunannya, biasanya mengiaskan maksud tertentu atau ungkapan, kalimat ringkas padat, berisi perbandingan, perumpamaan, nasihat, prinsip hidup atau aturan tingkah laku.

Arti Peribahasa Bau malaikat terhempas

Sangat harum.

Kesimpulan

Arti peribahasa bau malaikat terhempas adalah sangat harum.

Arti peribahasa lainnya :

Selain arti peribahasa bau malaikat terhempas, berikut beberapa arti peribahasa lainnya yang mungkin menarik untuk diketahui:

Ada padi segala menjadi
Artinya : Orang kaya dapat mencapai apa yang diinginkannya

Kain kasah di atas duri
Artinya : Berada dalam sakratulmaut (menjelang ajal). (kasah = kain putih yang halus)

Baca Juga :  Arti Peribahasa Akar Terjumbai Tempat Siamang Berpegang, Dahan Mengajur Tempat Tupai Menegun

Kalau menyeberang sungai biarlah ditelan oleh ibunya, tetapi janganlah dipagut oleh ikan kecil
Artinya : Kalau berbuat salah biarlah dihukum/ditegur oleh orang yang berkuasa/berpengetahuan, janganlah sampai dianiaya oleh orang-orang kecil yang tidak tahu apa-apa.

Berhambakan tangan, bersaksikan mata, berhakimkan hati
Artinya : Berpikirlah dahulu secara masak/matang sebelum membuat suatu perkara.

Adat yang menurun, syarak yang mendaki
Artinya : Adat dapat menuju kerendahan dan tidak sanggup menghadapi pergolakan massa, tetapi syarak selalu menuju ketinggian dan dapat mengatasi segala gerakan yang menentangnya.

Bagai bertepuk sebelah tangan
Artinya : Cinta kasih yang tidak berbalas.

Air yang tenang, jangan disangka tiada berbuaya
Artinya : Orang yang diam belum tentu adalah pengecut.

Baca Juga :  Arti Peribahasa Bagai Mengangkut Batu Di Bencah

Utang jiwa dibayar dengan jiwa
Artinya : Segala perbuatan pasti akan mendapatkan balasan yang setimpal/sesuai dengan perbuatannya tersebut.

Bagai rasa batang pisang
Artinya : Tubuh yang terlalu dingin.

Ampang sampai ke seberang, dinding sampai ke langit
Artinya : Melakukan hal yang baik hendaklah maksimal agar tercapai tujuannya.

Tertangkap basah
Artinya :

  1. Tertangkap ketika sedang berbuat kejahatan
  2. Tertangkap tangan

Digenggam takut mati, dilepaskan takut terbang
Artinya : Rasa gelisah, khawatir kacau-balau

Hilang pelanduk berganti kijang emas
Artinya : Perempuan yang bercerai dengan suaminya yang miskin/hina dan kemudian menikah dengan seorang lelaki yang mulia/berkuasa.

Kejap bagai pelitakan padam
Artinya : Pujian kepada perempuan yang cantik/elok.

Berniaga buluh kasap, hujung hilang pangkal lesap
Artinya : Melakukan pekerjaan yang sia-sia.

Bagai mengangkut batu di bencah
Artinya : Menyuruh orang yang enggan melakukan pekerjaan. (bencah = paya)

Baca Juga :  Arti Peribahasa Kecil-Kecil Lada Api Padi, Kutuk

Berani menjual, berani membeli berani pegang, berani tanggung
Artinya : Jika berani mengatakan (memerintahkan), hendaknya berani melakukan juga

Jerat serupa jerami
Artinya : Tipu daya yang tersembunyi.

Cakap berdegar-degar, tahi tersangkut di gelegar
Artinya : Banyak bicara (sombong) tetapi tidak ada satu pun pekerjaan yang dapat diselesaikannya.

Lading tak tahu akan majalnya
Artinya : Tidak insaf akan keadaan dirinya. (majal = tumpul, tidak tajam)

Lihat juga :
1. Kumpulan Arti Peribahasa lainnya DI SINI
2. Tryout SKD CPNS 2021 (4000+ soal) DI SINI
3. Kamus Besar Bahasa Indonesia DI SINI

Demikian informasi “Arti Peribahasa Bau Malaikat Terhempas”, semoga bermanfaat, silahkan Klik LIKE dan SHARE kepada teman-teman yang lain.

Author: admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *