Arti Peribahasa Dari Telaga Yang Keruh, Tak Akan Mengalir Air Yang Jernih

Photo of author

By admin

Arti Peribahasa Dari Telaga Yang Keruh, Tak Akan Mengalir Air Yang Jernih

INFO PENDIDIKAN – Arti Peribahasa Dari Telaga Yang Keruh, Tak Akan Mengalir Air Yang Jernih

Arti kata “peribahasa” menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah kelompok kata atau kalimat yang tetap susunannya, biasanya mengiaskan maksud tertentu atau ungkapan, kalimat ringkas padat, berisi perbandingan, perumpamaan, nasihat, prinsip hidup atau aturan tingkah laku.

Arti Peribahasa Dari telaga yang keruh, tak akan mengalir air yang jernih

Dari orang yang tabiatnya jahat, tidak akan muncul budi bahasa dan perilaku yang baik.

Kesimpulan

Arti peribahasa dari telaga yang keruh, tak akan mengalir air yang jernih adalah dari orang yang tabiatnya jahat, tidak akan muncul budi bahasa dan perilaku yang baik.

Arti peribahasa lainnya :

Selain arti peribahasa dari telaga yang keruh, tak akan mengalir air yang jernih, berikut beberapa arti peribahasa lainnya yang mungkin menarik untuk diketahui:

Baca Juga :  Arti Peribahasa Silap Cakap Kena Radak, Hilang Jiwa Percuma Saja

Dengarkan cerita burung, anak dipangku dilepaskan
Artinya : Karena mendengarkan tutur manis dari orang lain, pekerjaan yang sudah dilakoni (mata pencaharian sehari-hari) pun disia-siakan.

Bagai ayam dimakan tungau
Artinya : Mati tanpa sakit.

Mati-mati mandi biar basah
Artinya : Jangan kepalang tanggung

Gajah ditelan ular lidi
Artinya :

  1. Orang berkuasa yang dikalahkan oleh orang kecil/rendahan
  2. perempuan bangsawan yang diperisteri oleh orang kebanyakan/rakyat biasa.

Kalau anjing biasa makan tahi, tak makan hidu ada juga
Artinya : Orang yang biasa berbuat jahat, sekali-sekali akan teringat juga untuk mengulanginya lagi.

Punggung parang sekalipun jika selalu diasah, akan tajam juga
Artinya : Sebodoh-bodoh orang, apabila selalu belajar, akan pandai juga

Adat pulau limburan pasang
Artinya :

  1. Adat hidup ialah saling membantu
  2. yang kaya membantu yang miskin, yang berilmu membantu yang bodoh, dan yang berkuasa melindungi yang lemah.
Baca Juga :  Arti Peribahasa Susu Di Dada Tak Dapat Dielakkan

Tuah melambung tinggi, celaka menimpa, celaka sebesar gunung
Artinya : Berilmu tinggi, tetapi tidak mempunyai pekerjaan yang tetap sehingga hidupnya selalu susah juga

Mengaut laba dengan siku
Artinya : Selalu hendak mencari untung sebanyak-banyaknya

Elok kata dalam mufakat, buruk kata di luar mufakat
Artinya : Apa yang hendak dikerjakan sebaiknya dibicarakan dulu dengan teman sejawat atau kaum keluarga, dan sebagainya

Lewat di manis, masam, lewat di harum, busuk
Artinya : Hilang yang baik lalu timbul yang jahat.

Dahulu timah, sekarang besi
Artinya :

  1. Dikatakan tentang seseorang yang turun martabatnya (gengsinya atau kedudukannya)
  2. Orang kaya yang telah habis harta bendanya

Dimana tempat kutu hendak makan kalau tidak di atas kepala
Artinya : Menghabiskan harta kekayaan milik orang tua/majikan/atasan.

Geruh luka ajal mati
Artinya :

  1. Jika masih beruntung, hanya akan luka saja
  2. jika sudah tidak beruntung, mati.

Jerat serupa jerami
Artinya : Tipu daya yang tersembunyi.

Longgar sendat, lapang bertukul
Artinya : Berpura-pura menerima suatu kebenaran, padahal tidak sedikit pun hal itu diingatnya/diterimanya.

Baca Juga :  Arti Peribahasa Getah Meleleh Ke Pangkal, Daun Melayang Jauh

Kalau si tua (harimau) menunjukkan belangnya, tentulah kambing bertanggungan
Artinya : Orang lemah yang berhadapan dengan orang kuat, tentu yang lemah akan kalah pada akhirnya.

Harap hendak meraup, tidak boleh menggenggam
Artinya : Semua harta kekayaan habis dibelanjakan demi hidup mewah.

Masuk dari kuping kiri keluar lewat kuping kanan
Artinya : Tidak mendengarkan nasihat

Terkena pada ikan bersorak, terkena pada batang masam
Artinya : Orang yang merasa bahagia karena bertemu ddengan seorang teman yang telah memberikan pekerjaan pada dirinya.

Lihat juga :
1. Kumpulan Arti Peribahasa lainnya DI SINI
2. Tryout SKD CPNS 2021 (4000+ soal) DI SINI
3. Kamus Besar Bahasa Indonesia DI SINI

Demikian informasi “Arti Peribahasa Dari Telaga Yang Keruh, Tak Akan Mengalir Air Yang Jernih”, semoga bermanfaat, silahkan Klik LIKE dan SHARE kepada teman-teman yang lain.

Tinggalkan komentar