INFO PENDIDIKAN – Arti Peribahasa Gar-gar, Kata Gelegar, Rasuk Juga Yang Menahannya
Arti kata “peribahasa” menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah kelompok kata atau kalimat yang tetap susunannya, biasanya mengiaskan maksud tertentu atau ungkapan, kalimat ringkas padat, berisi perbandingan, perumpamaan, nasihat, prinsip hidup atau aturan tingkah laku.
Arti Peribahasa Gar-gar, kata gelegar, rasuk juga yang menahannya
Memang mudah untuk memerintah orang agar melakukan berbagai hal, tetapi yang sulit adalah mengerjakannya sendiri.
Kesimpulan
Arti peribahasa gar-gar, kata gelegar, rasuk juga yang menahannya adalah memang mudah untuk memerintah orang agar melakukan berbagai hal, tetapi yang sulit adalah mengerjakannya sendiri.
Arti peribahasa lainnya :
Selain arti peribahasa gar-gar, kata gelegar, rasuk juga yang menahannya, berikut beberapa arti peribahasa lainnya yang mungkin menarik untuk diketahui:
Awan berarak ditangisi
Artinya : Merenungi kejadian yang telah lama berlalu.
Gadai terdorong ke pajak, sehari sebulan juga
Artinya : Perbuatan yang terlanjur (walaupun hanya berbuat sedikit, akibatnya sama juga dengan yang berbuat banyak).
Kurang sesayat sebelanga
Artinya :
- Hampir cukup
- kurang sedikit saja.
Salah bunuh memberi balas, salah cencang memberi pampas
Artinya : Hukuman yang diberikan harus sesuai/setimpal dengan perbuatannya.
Meletakkan api di bubungan
Artinya : Sengaja mencari bahaya
Tegak berpaling, duduk berkisar
Artinya : Berubah dari apa yang telah dikatakan atau dijanjikan.
Hari baik dibuang-buang, hari buruk dikejar-kejar
Artinya : Waktu yang baik dibiarkan berlalu, kemudian tergopoh-gopoh mengerjakan sesuatu di waktu yang sudah sempit/sedikit.
Sebaik-baiknya tinggal di rantau, baik juga di negeri sendiri
Artinya : Betapa pun makmurnya tinggal di negeri orang, tetap saja lebih baik tinggal di negeri sendiri.
Makin banyak orang, makin banyak niat
Artinya :
- Masing-masing orang mempunyai pendapat dam kemauan tersendiri
- semakin banyak orang maka semakin banyak pula pendapat dan kemauannya.
Tak ada terlawan jika buaya menyelam air
Artinya : Sebaiknya janganlah mencoba untuk menyaingi orang besar/kaya.
Dulukan yang dulu merasa garam
Artinya : Mengutamakan orang yang lebih tua dalam suatu pekerjaan.
Lulus tidak berselam, hilang tidak bercari
Artinya : Orang yang menderita sengsara, tetapi tidak ada yang mau menolong
Tampuk bertangkai
Artinya : Ada bukti (keterangan, alasan, jaminan) yang kuat
Laksana antah lemukut, lapar sangat baru berguna
Artinya : Sesuatu yang tidak (kurang) berharga dan kurang baik, tetapi kalau sudah sangat kekurangan akan berguna juga.
Hendak memadam api tengah menyala, disiramkan minyak pula ke atasnya
Artinya : Memperburuk keadaan terhadap orang yang sedang marah.
Batang betung beruas-ruas
Artinya :
- Sangat jujur
- Lurus hati
Lain orang yang makan nangka, lain orang yang kena getah
Artinya : Lain orang yang melakukan kesalahan, lain pula orang yang menerima akibatnya.
Sebut aku pasti datang, sebut dia penantian
Artinya : Sebaiknya gunakan barang yang sudah ada.
Selapit seketiduran sebantal sekalang gulu
Artinya : Persahabatan yang sangat karib.
Seperti tudung dengan delamak
Artinya : Tidak dapat bercerai lagi.
Lihat juga :
1. Kumpulan Arti Peribahasa lainnya DI SINI
2. Tryout SKD CPNS 2021 (4000+ soal) DI SINI
3. Kamus Besar Bahasa Indonesia DI SINI
Demikian informasi “Arti Peribahasa Gar-gar, Kata Gelegar, Rasuk Juga Yang Menahannya”, semoga bermanfaat, silahkan Klik LIKE dan SHARE kepada teman-teman yang lain.