INFO PENDIDIKAN – Arti Peribahasa Hitam-hitam Bendi, Putih-putih Sadah
Arti kata “peribahasa” menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah kelompok kata atau kalimat yang tetap susunannya, biasanya mengiaskan maksud tertentu atau ungkapan, kalimat ringkas padat, berisi perbandingan, perumpamaan, nasihat, prinsip hidup atau aturan tingkah laku.
Arti Peribahasa Hitam-hitam bendi, putih-putih sadah
Yang buruk rupa lebih mahal harganya dibandingkan dengan yang rupawan. (bendi = kereta kuda) (sadah = kapur)
Kesimpulan
Arti peribahasa hitam-hitam bendi, putih-putih sadah adalah yang buruk rupa lebih mahal harganya dibandingkan dengan yang rupawan. (bendi = kereta kuda) (sadah = kapur)
Arti peribahasa lainnya :
Selain arti peribahasa hitam-hitam bendi, putih-putih sadah, berikut beberapa arti peribahasa lainnya yang mungkin menarik untuk diketahui:
Aus telunjuk mencolek garam
Artinya : Hidup dalam kemiskinan.
Gadai terdorong kepada Cina
Artinya : Terlanjur sehingga tidak boleh dicabut kembali
Bagai melihat ulat
Artinya : Sangat benci.
Mencari lantai terjungkat
Artinya : Mencari-cari kesalahan orang
Ikan gantung, kucing tunggu
Artinya : Kesal melihat barang yang diingini, tetapi tidak mungkin didapat
Selama sipatung mandi
Artinya : Sebentar sekali
Lampu kekurangan minyak
Artinya : Dalam keadaan payah/lelah.
Punggur rebah, belatuk menumpang mati
Artinya :
- Bencana yang menimpa orang besar, orang bawahannya turut terkena akibat buruknya
- Jika orang yang menjadi pelindung (seperti majikan dan sebagainya) jatuh, anak buahnya pun akan menderita akibatnya
Patah tongkat berjeremang patah sayap bertongkat paruh, patah tongkat bertelekan
Artinya : Terus berusaha (bekerja) dengan tidak putus asa
Hendak menangguk ikan, tertangguk batang
Artinya : Mengharapkan untung, tetapi yang diperoleh kerugian
Ayam bertelur di padi
Artinya : Hidup senang dan mewah
Burung terbang dipipis lada
Artinya : Sesuatu yang belum tentu diperoleh sudah dirancang pemakaiannya
Seperti toman makan anak
Artinya : Orang yang berbuat cabul (sumbang)
Takutkan tuma, dibuangkan kain
Artinya : Sayang akan sesuatu yang berharga, tetapi dapat kerugian besar
Terpecak peluh di muka
Artinya : Malu sekali
Tolak tangga berayun kaki, peluk tubuh mengajar diri
Artinya : Menyia-nyiakan kehidupan yang menyenangkan.
Licin bagai basuh perahu
Artinya : Mengalami kerugian.
Bagai nakhoda kasap, hujung hilang, pangkal lesap
Artinya : Berbelanja dengan tidak tentu dalam melakukan suatu pekerjaan.
Kelekati memanjat peran, sebelum mati belum jeran
Artinya : Rela mengorbankan diri demi suatu perkara.
Warta dibawa pikat dan langau
Artinya :
- Kabar angin
- berita-berita yang belum pasti.
Lihat juga :
1. Kumpulan Arti Peribahasa lainnya DI SINI
2. Tryout SKD CPNS 2021 (4000+ soal) DI SINI
3. Kamus Besar Bahasa Indonesia DI SINI
Demikian informasi “Arti Peribahasa Hitam-hitam Bendi, Putih-putih Sadah”, semoga bermanfaat, silahkan Klik LIKE dan SHARE kepada teman-teman yang lain.