Info Pendidikan Terbaru Peribahasa Arti Peribahasa Laksana Kedidi, Sedikit Hujan Banyak Bermain

Arti Peribahasa Laksana Kedidi, Sedikit Hujan Banyak Bermain

Arti Peribahasa Laksana Kedidi, Sedikit Hujan Banyak Bermain

INFO PENDIDIKAN – Arti Peribahasa Laksana Kedidi, Sedikit Hujan Banyak Bermain

Arti kata “peribahasa” menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah kelompok kata atau kalimat yang tetap susunannya, biasanya mengiaskan maksud tertentu atau ungkapan, kalimat ringkas padat, berisi perbandingan, perumpamaan, nasihat, prinsip hidup atau aturan tingkah laku.

Arti Peribahasa Laksana kedidi, sedikit hujan banyak bermain

Suka membesar-besarkan perkara yang kecil.

Kesimpulan

Arti peribahasa laksana kedidi, sedikit hujan banyak bermain adalah suka membesar-besarkan perkara yang kecil.

Arti peribahasa lainnya :

Selain arti peribahasa laksana kedidi, sedikit hujan banyak bermain, berikut beberapa arti peribahasa lainnya yang mungkin menarik untuk diketahui:

Baca Juga :  Arti Peribahasa Mana Ada Buluh Tidak Berbuku?

Utang biduk belum langsai, utang pengayuh datang pula
Artinya : Hutang yang dulu/sebelumnya belum dibayar, tetapi kini sudah berhutang lagi.

Bungkuk sejengkal tidak terkedang
Artinya :

  1. Tidak mau mendengar kata orang
  2. Keras kepala

Bertandang ke surau
Artinya : Bertamu ke rumah orang dengan tidak mendapat jamuan apa-apa

Ada batang, cendawan tumbuh
Artinya : Tiap-tiap negeri memiliki undang-undang dan resamnya masing-masing.

Gantung tak bertali, salai tak berapi
Artinya : Isteri yang ditinggalkan (tidak dinafkahi) suaminya tanpa diceraikan.

Gajah mati meninggalkan tulang, harimau mati meninggalkan belang, manusia mati meninggalkan nama
Artinya : Orang baik meninggalkan nama/kenangan baik, orang jahat meninggalkan nama/kenangan jahat.

Seperti ular dicubit ekor
Artinya : Mudah marah.

Hendak mulia bertabur urai
Artinya : Jika orang ingin mendapatkan kemuliaan atau ingin mulia di mata orang lain, hendaklah berani mengeluarkan uang, jangan kikir

Baca Juga :  Arti Peribahasa Tiada Buruk Yang Tak Elok

Orang haus diberi air, orang lapar diberi nasi
Artinya : Mendapat apa yang sangat diinginkan

Dari ajung turun ke sampan
Artinya : Diturunkan pangkat/jabatannya.

Sungguhpun lemak santan akhirnya basi jua
Artinya : Anak muda yang rupawan akhirnya akan tua juga.

Kelapa muda tak berminyak
Artinya : Pemuda yang masih belum ada pengalaman.

Seperti embun di daun keladi
Artinya :

  1. Orang yang tidak mempunyai pendirian yang tetap
  2. selalu berubah-ubah
  3. goyah.

Kudis menjadi tokak
Artinya : Perkara yang kecil menjadi besar

Bagai bulan penuh mengambang di kaki awan
Artinya : Perempuan cantik yang sedang keluar rumah.

Tegak pada yang datang
Artinya :

  1. Tetap pendiriannya
  2. Tetap memegang keadilan (kebenaran)
Baca Juga :  Arti Peribahasa Berapalah Tajam Pisau Parang, Tajamlah Lagi Mulut Manusia

Cekel berhabis, lapuk berteduh
Artinya : Terlampau kikir itu tidak berfaedah sebab akhirnya harta kekayaan itu akan habis juga

Merajuk kepada yang kasih sayang
Artinya : Sesuatu yang tidak mungkin terjadi

Asak kata kita, angsur kata dia
Artinya : Perbedaan antara orang satu dengan orang yang lain.

Mengata dulang paku serpih, mengata orang awak yang lebih
Artinya : Mencela orang, tetapi diri sendiri ternyata lebih buruk daripada yang dicela

Lihat juga :
1. Kumpulan Arti Peribahasa lainnya DI SINI
2. Tryout SKD CPNS 2021 (4000+ soal) DI SINI
3. Kamus Besar Bahasa Indonesia DI SINI

Demikian informasi “Arti Peribahasa Laksana Kedidi, Sedikit Hujan Banyak Bermain”, semoga bermanfaat, silahkan Klik LIKE dan SHARE kepada teman-teman yang lain.

Author: admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *