Arti Peribahasa Menahan Jerat Di Tempat Genting

Photo of author

By admin

Arti Peribahasa Menahan Jerat Di Tempat Genting

INFO PENDIDIKAN – Arti Peribahasa Menahan Jerat Di Tempat Genting

Arti kata “peribahasa” menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah kelompok kata atau kalimat yang tetap susunannya, biasanya mengiaskan maksud tertentu atau ungkapan, kalimat ringkas padat, berisi perbandingan, perumpamaan, nasihat, prinsip hidup atau aturan tingkah laku.

Arti Peribahasa Menahan jerat di tempat genting

Mengambil keuntungan dari kesusahan atau penderitaan orang lain

Kesimpulan

Arti peribahasa menahan jerat di tempat genting menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah mengambil keuntungan dari kesusahan atau penderitaan orang lain

Arti peribahasa lainnya :

Selain arti peribahasa menahan jerat di tempat genting, berikut beberapa arti peribahasa lainnya yang mungkin menarik untuk diketahui:

Hendak seribu daya, tak hendak seribu upaya
Artinya : Setiap ada kemauan/niat, pasti ada jalan.

Ada aku dipandang hadap, tiada aku dipandang belakang
Artinya : Kasih sayang hanya pada waktu bertemu saja, setelah berjauhan lalu dilupakan.

Manis mulut nya bercakap seperti sa-utan manisan, di dalam bagai empedu
Artinya : Mulut manis (perkataan yang manis-manis) biasanya berisi tipu semu di dalamnya

Mujur sepanjang hari malang sekejap mata
Artinya : Jika malang akan menimpa dalam sesaat saja mungkin terjadi, tetapi tidak mendapat

Lain luka lain menyiuk, lain sakit lain mengaduh
Artinya :

  1. Lain yang disindir lain yang tersinggung
  2. lain yang berbuat salah lain pula yang menerima akibatnya. (menyiuk = menarik nafas karena sakit)

Takaran sudah hampir punuh
Artinya : Sudah sangat tua/renta.

Yang memberi tangan di atas, yang menerima tangan di bawah
Artinya : Biasanya orang yang memberilah yang tinggi cakapnya (sombong) dibandingkan orang yang menerima.

Ikan terkilat, jala tiba
Artinya :

  1. Sangat pandai dan tajam dl menangkap perkataan orang
  2. Tindakan yang cepat dilakukan (untuk menghadapi sesuatu)

Ditambat tidak bertali
Artinya : Hidup seperti berkeluarga tetapi diluar nikah.

Bagai anak sepat ketohoran
Artinya : Berbaring bermalas saja

Kapak tak boleh membelah kayu, kalau bukan kayu pula yang menjadi hulunya
Artinya : Penganiayaan itu berlaku karena ada orang yang menjadi biang keladinya.

Ada ubi ada batas, ada masa boleh balas
Artinya : Segala perbuatan itu sewaktu-waktu akan mendapat balasan yang setimpal.

Belum beranak sudah ditimang belum duduk sudah berlunjur
Artinya : Terlampau cepat gembira sebelum maksud tercapai

Tahu asam garamnya
Artinya : Tahu seluk-beluknya (baik-buruknya)

Sudah diludahkan, dijilat kembali
Artinya : Seseorang yang menghina orang lain dan kemudian justru memujinya.

Dibenarkan duduk di serambi, hendak bermaharajalela di tengah rumah
Artinya : Diberi sedikit hendak minta banyak.

Tersuruh kepada orang yang akan pergi, terimbau pada orang yang aka datang
Artinya : Seseorang yang memerintahkan orang lain untuk melakukan sesuatu yang sangat diharapkannya.

Lain teringat lain disebut, bertukar angguk dengan ilallah
Artinya : Perbuatan yang bertentangan dengan apa yang dikatakan.

Tuntutlah ilmu hingga ke negeri Cina
Artinya : Tuntutlah ilmu kemana pun jauhnya kita harus mencari.

Cik puan melangkah ular tak lepas
Artinya : Gerak-gerik perempuan/wanita yang lemah lembut.

Lihat juga :
1. Kumpulan Arti Peribahasa lainnya DI SINI
2. Free Tryout SKD CPNS (4000+ soal) DI SINI
3. Kamus Besar Bahasa Indonesia DI SINI

Demikian informasi “Arti Peribahasa Menahan Jerat Di Tempat Genting”, semoga bermanfaat, silahkan Klik LIKE dan SHARE kepada teman-teman yang lain.

Tinggalkan komentar