INFO PENDIDIKAN – Arti Peribahasa Pucuk Layu Disiram Hujan
Arti kata “peribahasa” menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah kelompok kata atau kalimat yang tetap susunannya, biasanya mengiaskan maksud tertentu atau ungkapan, kalimat ringkas padat, berisi perbandingan, perumpamaan, nasihat, prinsip hidup atau aturan tingkah laku.
Arti Peribahasa Pucuk layu disiram hujan
Orang susah mendapat kesenangan
Kesimpulan
Arti peribahasa pucuk layu disiram hujan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah orang susah mendapat kesenangan
Arti peribahasa lainnya :
Selain arti peribahasa pucuk layu disiram hujan, berikut beberapa arti peribahasa lainnya yang mungkin menarik untuk diketahui:
Patah tongkat berjermang
Artinya : Pada keadaan bagaimanapun harus terus berusaha dengan giat, jangan sekali-sekali putus asa
Takaran sudah hampir punuh
Artinya : Sudah sangat tua/renta.
Dalam rumah membuat rumah
Artinya : Mencari keuntungan untuk diri sendiri ketika bekerja pada orang lain
Rumah gedang ketirisan
Artinya : Istri yang tidak mampu mendatangkan kebahagiaan kepada suami
Dihentak tak masuk, diumpil tak bergerak
Artinya : Sangat degil/tidak mau menurut (keras kepala).
Lulus jarum lulus kelindan
Artinya : Jika maksud yang satu sudah tercapai maksud yang lain dapat diharapkan tercapai pula
Orang berdendang di pentasnya, orang beraja di hatinya
Artinya : Menurutkan rasa (sesuka) hati masing-masing
Berkata siang melihat-lihat, berkata malam mendengar-dengar
Artinya : Jika hendak membicarakan sesuatu, harus selalu berhati-hati
Bertemu teras dengan beliung
Artinya : Dua orang bertengkar yang sifatnya sama-sama keras
Tak jauh rebung dari rumpun nya
Artinya : Tabiat anak tidak akan berbeda jauh dengan orang tuanya
Hendak untung menjadi buntung
Artinya : Menginginkan laba/keuntungan, tetapi justru mendapatkan kerugian.
Seperti bujuk lepas dari bubu
Artinya : Menghilang cepat setelah lepas dari bahaya
Sigai dua segeragai
Artinya : Suatu perkara yang bersangkut paut dengan perkara yang lain
Belum betul membilang jari, sudah hendak berkuasa sendiri
Artinya : Hendak bertingkah seperti orang yang sudah tua.
Telur dua sebandung, pecah satu pecah kedua
Artinya :
- Sehidup semati
- seia sekata
- senasib sepenanggungan.
Berketak dulu sebelum bertelur
Artinya : Bersuka-ria (karena mengharapkan keuntungan) sebelum pekerjaannya terselesaikan.
Tepung kena ragi
Artinya : Sudah terjadi (berjalan baik-baik)
Berebut temiang belah
Artinya : Berkelahi memperebutkan sesuatu yang tidak berharga
Seperti lalat mencari puru
Artinya : Perihal orang yang tamak dan tidak tahu malu dalam mencari kekayaan.
Fikir itu pelita hati
Artinya : Pikiran adalah suluh kebenaran.
Lihat juga :
1. Kumpulan Arti Peribahasa lainnya DI SINI
2. Tryout SKD CPNS 2021 (4000+ soal) DI SINI
3. Kamus Besar Bahasa Indonesia DI SINI
Demikian informasi “Arti Peribahasa Pucuk Layu Disiram Hujan”, semoga bermanfaat, silahkan Klik LIKE dan SHARE kepada teman-teman yang lain.