Arti Peribahasa Sampai Titik Darah Yang Penghabisan

INFO PENDIDIKAN – Arti Peribahasa Sampai Titik Darah Yang Penghabisan

Arti kata “peribahasa” menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah kelompok kata atau kalimat yang tetap susunannya, biasanya mengiaskan maksud tertentu atau ungkapan, kalimat ringkas padat, berisi perbandingan, perumpamaan, nasihat, prinsip hidup atau aturan tingkah laku.

Arti Peribahasa Sampai titik darah yang penghabisan

Sampai meninggal

Kesimpulan

Arti peribahasa sampai titik darah yang penghabisan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah sampai meninggal

Arti peribahasa lainnya :

Selain arti peribahasa sampai titik darah yang penghabisan, berikut beberapa arti peribahasa lainnya yang mungkin menarik untuk diketahui:

Lalang yang terbakar, sicerek menumpang mati
Artinya :

1. Terlibat dalam urusan orang lain
2. mendapat kesulitan karena kesalahan orang lain.

Terpanjat di hutan dadap
Artinya : Terperangkap dalam bahaya besar.

Warta dibawa pikat dan langau
Artinya :

1. Kabar angin
2. berita-berita yang belum pasti.

Bagai kerakap tumbuh di di atas batu, hidup enggan mati tak mau
Artinya : Hidup dalam kesukaran (kemelaratan)

Gabak di hulu tanda akan hujan, ceuang di langit tanda akan panas
Artinya : Tanda-tanda akan terjadi sesuatu. (gabak = redup)

Dimana kapak jatuh, disitu baji makan
Artinya : Dimana timbul perkara/permasalahan maka disana pulalah diselesaikan.

Orang berdendang di pentasnya
Artinya : Orang berkuasa di rumahnya masing-masing

Seperti menepung tiada betas
Artinya : Pekerjaan yang dilaksanakan tanpa kepandaian/keahlian yang memadai sangat jarang akan berakhir baik/sesuai harapan.

Diindang ditampi beras, dipilih antah satu-satu
Artinya : Jika hendak mencari istri atau menantu hendaklah diselidiki betul-betul sebelumnya

Bagai ditembak putus tunggal
Artinya : Dikalahkan oleh orang bodoh.

Jangan berebutkan tembikar pecah
Artinya : Janganlah berkelahi karena memperebutkan sesuatu yang tidak ada gunanya.

Ucap habis niat sampai
Artinya : Semua yang dikatakan langsung dilaksanakan

Kalau pandai mencencang akar, mati lalu ke pucuknya
Artinya : Orang yang pandai dapat mengalahkan musuhnya hanya dengan sekali gerakan saja.

Salah wesel
Artinya : Orang yang salah mengerti dalam membicarakan orang lain.

Rambut sama hitam, hati masing-masing
Artinya :

1. Tiap-tiap orang mempunyai pendapat yang berlainan
2. Setiap orang mempunyai pendapat (kemauan) masing-masing

Lautan yang dalam sudah diselami, ini pula air dalam terenang
Artinya : Orang yang pernah mengerjakan suatu pekerjaan besar tidak akan khawatir mengerjakan pekerjaan kecil.

Gaharu dibakar kemenyan berbau
Artinya : Memperlihatkan kelebihannya supaya dipercayai orang

Tak berasak lenggang dari ketiak
Artinya : Tidak pernah jauh.

Seperti cembul dengan tutupnya (dapat tutupnya)
Artinya :

1. Cocok sekali
2. Sesuai benar

Licin karena minyak berminta, elok karena kain berselang
Artinya : Sindiran untuk merendahkan orang yang angkuh karena harta atau barang yang dipinjam

Lihat juga :
1. Kumpulan Arti Peribahasa lainnya DI SINI
2. Tryout SKD CPNS 2021 (4000+ soal) DI SINI
3. Kamus Besar Bahasa Indonesia DI SINI

Demikian informasi “Arti Peribahasa Sampai Titik Darah Yang Penghabisan”, semoga bermanfaat, silahkan Klik LIKE dan SHARE kepada teman-teman yang lain.