INFO PENDIDIKAN – Arti Peribahasa Seperti Bulan Kesiangan
Arti kata “peribahasa” menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah kelompok kata atau kalimat yang tetap susunannya, biasanya mengiaskan maksud tertentu atau ungkapan, kalimat ringkas padat, berisi perbandingan, perumpamaan, nasihat, prinsip hidup atau aturan tingkah laku.
Arti Peribahasa Seperti bulan kesiangan
Muka yang sangat pucat
Kesimpulan
Arti peribahasa seperti bulan kesiangan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah muka yang sangat pucat
Arti peribahasa lainnya :
Selain arti peribahasa seperti bulan kesiangan, berikut beberapa arti peribahasa lainnya yang mungkin menarik untuk diketahui:
Laksana sampan pukat
Artinya : Orang yang tidak pernah keluar jauh dari tempat kediamannya.
Celaka ayam, padi masak makan ke hutan
Artinya : Nasib malang/buruk.
Orang bini beranak tak boleh disuruh
Artinya : Pekerjaan yang tidak tetap selalu mendatangkan rugi
Untung sepanjang jalan, malang sepanjang mata
Artinya : Sangat sulit untuk meraih keuntungan, tetapi sangat mudah untuk mendapatkan kesulitan/kecelakaan.
Bagai udang bertahi di kepala
Artinya : Orang yang sentiasa berhutang.
Ada hujan ada panas, ada hari boleh balas
Artinya : Selalu ada kesempatan untuk membalas dendam
Daun dapat dilayangkan, getah jatuh ke perdu juga
Artinya : Tidak sama/setara antara kasih sayang yang diberikan kepada anak sendiri dengan kasih sayang yang diberikan kepada anak saudara.
Bungkuk sejengkal tidak terkedang
Artinya :
- Tidak mau mendengar kata orang
- Keras kepala
Ke mana condong, ke mana rebah
Artinya : Pekerjaan yang sudah dilakukan menurut adat atau kebiasaan
Bagai mendapat cincin ijuk
Artinya : Mendapatkan sesuatu yang tidak berguna.
Ibarat ayam, tiada mengais tiada makan
Artinya : Sangat miskin.
Nyamuk mati gatal tak lepas
Artinya : Menaruh dendam kepada orang yang berbuat jahat meskipun orang itu sudah dihukum
Kerbau turun berendam ki
Artinya : Waktu pukul lima petang
Wau melawan angin
Artinya : Perbuatan yang sia-sia
Tidak tahu dikeluani orang
Artinya : Tidak sadar jika dirinya sedang atau telah diperalat oleh orang lain.
Sudah dieban dihela pula
Artinya : Menderita berbagai-bagai kemalangan (kecelakaan dan sebagainya) terus-menerus
Pendekar elak jauh
Artinya : Orang yang sangat hati-hati dan senantiasa bersiap mengelakkan bahaya yang mengancam,
Bertabur bijan ke tasik
Artinya : Membuang-buang uang (waktu dan tenaga)
Berkelahi dulu pendapatan, berkelahi kemudian kerugian
Artinya : Hendaklah berpikir secara masak/matang, sebelum melakukan sesuatu agar tidak menyesal kemudian.
Tiada umpat yang membunuh, tiada sanjung yang mengenyang
Artinya : Janganlah lekas marah bila dicaci maki dan janganlah terlalu senang bila dipuji.
Lihat juga :
1. Kumpulan Arti Peribahasa lainnya DI SINI
2. Tryout SKD CPNS 2021 (4000+ soal) DI SINI
3. Kamus Besar Bahasa Indonesia DI SINI
Demikian informasi “Arti Peribahasa Seperti Bulan Kesiangan”, semoga bermanfaat, silahkan Klik LIKE dan SHARE kepada teman-teman yang lain.