INFO PENDIDIKAN – Arti Peribahasa Tak Ada Macan Yang Makan Anaknya
Arti kata “peribahasa” menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah kelompok kata atau kalimat yang tetap susunannya, biasanya mengiaskan maksud tertentu atau ungkapan, kalimat ringkas padat, berisi perbandingan, perumpamaan, nasihat, prinsip hidup atau aturan tingkah laku.
Arti Peribahasa Tak ada macan yang makan anaknya
Tidak ada orang tua yang tega mencelakakan anak kandungnya.
Kesimpulan
Arti peribahasa tak ada macan yang makan anaknya adalah tidak ada orang tua yang tega mencelakakan anak kandungnya.
Arti peribahasa lainnya :
Selain arti peribahasa tak ada macan yang makan anaknya, berikut beberapa arti peribahasa lainnya yang mungkin menarik untuk diketahui:
Sebab nila setitik rusak susu sebelanga
Artinya : Karena kejahatan kecil nama baik menjadi tercemar (tidak dipercayai oleh orang lain lagi).
Emas berpeti, kerbau berkandang
Artinya : Harta benda haruslah disimpan/dijaga dengan baik supaya tidak hilang.
Mati kuau karena bunyinya
Artinya : Mendapat kecelakaan karena kata-katanya sendiri
Dipanggang tiada angus
Artinya : Beberapa kali menempuh bahaya, tetapi selalu selamat
Patah batu hatinya
Artinya : Hilang sama sekali kemauannya
Pipit menelan jagung
Artinya : Mendapat kesusahan karena hendak menyamai orang kaya (besar dan sebagainya)
Mandi tak basah
Artinya :
- Orang yang keras hati
- terlalu rindu.
Tarik puntung padamlah bara
Artinya : Perihal seseorang yang berbuat sesuka hatinya karena tidak ada yang membahayakan.
Air beriak tanda tak dalam, air berguncang tanda tak penuh
Artinya : Apa yang kita ucapkan dan lakukan bisa mencerminkan seberapa pandai dan dewasa pemikiran kita.
Syarak yang mengata, adat yang memaksa
Artinya : Setiap daerah mempunyai adat-istiadat yang berbeda, tetapi pada dasarnya dengan tujuan yang sama.
Tiada berketentuan hulu hilirnya
Artinya : Tidak tentu maksud dan tujuannya
Bagai unta menyerahkan diri
Artinya :
- Amat patuh menurut perintah
- Mengaku salah dan bertobat
- Menyerah dan menurut
Sejak mencecah bumi
Artinya : Sejak kecil
Seperti pucuk dengan pelepah
Artinya : Sama juga.
Sukatannya sudah penuh
Artinya : Sudah sampai ajalnya
Pantang kutu dicukur, pantang manusia dihinakan
Artinya : Tiada orang yang mau dihinakan
Dikembar seperti benang
Artinya : Wanita/isteri yang menduakan suaminya.
Direbus tak empuk
Artinya : Sangat sulit untuk dikalahkan.
Buah manis berulat di dalamnya
Artinya : Perkataan yang manis-manis biasanya mengandung maksud yang kurang baik
Biar tersengat, jangan tiarap
Artinya : Hendaklah diusahakan supaya jangan terlanjur merugi dan sebagainya
Lihat juga :
1. Kumpulan Arti Peribahasa lainnya DI SINI
2. Tryout SKD CPNS 2021 (4000+ soal) DI SINI
3. Kamus Besar Bahasa Indonesia DI SINI
Demikian informasi “Arti Peribahasa Tak Ada Macan Yang Makan Anaknya”, semoga bermanfaat, silahkan Klik LIKE dan SHARE kepada teman-teman yang lain.