Arti Peribahasa Yang Hidup Sesarkan Mati

Photo of author

By admin

Arti Peribahasa Yang Hidup Sesarkan Mati

INFO PENDIDIKAN – Arti Peribahasa Yang Hidup Sesarkan Mati

Arti kata “peribahasa” menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah kelompok kata atau kalimat yang tetap susunannya, biasanya mengiaskan maksud tertentu atau ungkapan, kalimat ringkas padat, berisi perbandingan, perumpamaan, nasihat, prinsip hidup atau aturan tingkah laku.

Arti Peribahasa Yang hidup sesarkan mati

Segala suatu itu ada batas waktunya dan ada pula penggantinya.

Kesimpulan

Arti peribahasa yang hidup sesarkan mati adalah segala suatu itu ada batas waktunya dan ada pula penggantinya.

Arti peribahasa lainnya :

Selain arti peribahasa yang hidup sesarkan mati, berikut beberapa arti peribahasa lainnya yang mungkin menarik untuk diketahui:

Baca Juga :  Arti Peribahasa Seperti Tudung Dengan Delamak

Hulu mujur pandai bertengkar, hulu baik pandai memakai
Artinya : Orang yang pandai menempatkan diri dalam pergaulan, selalu selamat dan disukai banyak orang. (hulu mujur = pangkat untung)

Ketam menyuruhkan anaknya berjalan betul
Artinya : Orang yang memberi nasihat, tetapi dia sendiri tidak melakukan seperti yang dinasihatkannya itu

Ayam hitam terbang malam
Artinya : Sukar ketahuan (tentang perkara dan sebagainya)

Labu dikerobok tikus
Artinya : Gadis yang bukan perawan lagi

Anak anjing takkan menjadi anak musang jebat
Artinya : Orang yang tidak berpengetahuan tidak akan mendapatkan kedudukan baik.

Rendam sesajak air, berpaut sejengkal tali
Artinya : Serba kekurangan/tak cukup.

Kalau dipujuk makin menyebal, kalau dimarah baru tertawa
Artinya : Sifat yang sangat bertentangan dengan kondisi umum.

Baca Juga :  Arti Peribahasa Bahaya Tumbuh, Sengketa Habis

Tiada raja menolak sembah
Artinya : Tidak ada orang yang tidak suka dihormati

Malam berselimut embun, siang bertudung awan
Artinya : Tidak berumah (miskin sekali)

Hilang dicari, terapung digenangi, terbenam diselami
Artinya :

  1. Memeriksa dengan teliti
  2. menolong seseorang yang sedang berada dalam kesulitan.

Asak kata kita, angsur kata dia
Artinya : Perbedaan antara orang satu dengan orang yang lain.

Sudah bungkuk seperti wau
Artinya : Tua renta.

Mahal dibeli sukar dicari
Artinya :

  1. Sesuatu yang sukar didapat
  2. Jarang ada

Kena pedang bermata dua
Artinya : Amat sakit hatinya

Bagai gelegar buluh
Artinya : Bercakap besar (sombong).

Harimau puntung kena penjara, pelanduk kecil menolakkan mara
Artinya : Ada kalanya kesusahan/kesulitan yang dialami oleh orang besar/berkuasa akan ditolong oleh orang kecil/rendahan.

Baca Juga :  Arti Peribahasa Bagai Belut Kena Ranjau Getah

Umpan menyembunyikan pancing
Artinya : Bersikap baik karena mengaharapkan timbal balik/imbalan.

Bagai balam dengan ketitir
Artinya : Perihal dua orang yang selalu bertengkar, masing-masing membanggakan dirinya

Kuat berdiri pohon karena akarnya, kuat akar karena tanah
Artinya : Kekuatan dari sebuah kerajaan adalah karena orang besar/berkuasa di dalamnya, sedangkan kekuatan orang besar/berkuasa adalah karena rakyatnya yang bersatu-padu.

Tanduk di kepala tak dapat digelengkan
Artinya : Tidak dapat mengelakkan diri dari kewajiban yang harus dikerjakan

Lihat juga :
1. Kumpulan Arti Peribahasa lainnya DI SINI
2. Tryout SKD CPNS 2021 (4000+ soal) DI SINI
3. Kamus Besar Bahasa Indonesia DI SINI

Demikian informasi “Arti Peribahasa Yang Hidup Sesarkan Mati”, semoga bermanfaat, silahkan Klik LIKE dan SHARE kepada teman-teman yang lain.

Tinggalkan komentar