Info Pendidikan Terbaru Peribahasa Arti Peribahasa Bagai Ilak Bercerai Dengan Benang

Arti Peribahasa Bagai Ilak Bercerai Dengan Benang

Arti Peribahasa Bagai Ilak Bercerai Dengan Benang

INFO PENDIDIKAN – Arti Peribahasa Bagai Ilak Bercerai Dengan Benang

Arti kata “peribahasa” menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah kelompok kata atau kalimat yang tetap susunannya, biasanya mengiaskan maksud tertentu atau ungkapan, kalimat ringkas padat, berisi perbandingan, perumpamaan, nasihat, prinsip hidup atau aturan tingkah laku.

Arti Peribahasa Bagai ilak bercerai dengan benang

Bercerai untuk selama-lamanya (tidak akan bertemu lagi)

Kesimpulan

Arti peribahasa bagai ilak bercerai dengan benang menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah bercerai untuk selama-lamanya (tidak akan bertemu lagi)

Arti peribahasa lainnya :

Selain arti peribahasa bagai ilak bercerai dengan benang, berikut beberapa arti peribahasa lainnya yang mungkin menarik untuk diketahui:

Baca Juga :  Arti Peribahasa Retak Kayu Boleh Disimpai, Retak Pinggan Susah Hilangnya

Berani menjual, berani membeli berani pegang, berani tanggung
Artinya : Jika berani mengatakan (memerintahkan), hendaknya berani melakukan juga

Hilang adat tegal muafakat
Artinya : Adat kebiasaan dapat diubah asalkan dengan persetujuan atau untuk kepentingan orang banyak.

Didenda dengan emas yang habis, dipancung dengan pedang yang hilang
Artinya : Didenda atau dihukum hanya dengan syaratnya saja karena mencari perdamaian.

Laksana kain tiga hasta
Artinya : Serba tanggung/tak cukup.

Makan hati berulam jantung
Artinya :

  1. Dikatakan kepada orang yang sangat bersedih hati
  2. Bersusah hati krn perbuatan salah seorang teman karib

Disangka tiada akan mengaram, ombak yang kecil diabaikan
Artinya : Tiada mengindahkan bahaya yang kecil, akhirnya tertimpa bencana besar

Dikatakan berhuma lebar, sesapan di halaman
Artinya : Memegahkan kekayaan (keberanian dan sebagainya), tetapi tidak ada tanda-tanda kekayaan (keberaniannya)

Baca Juga :  Arti Peribahasa Silang Berpangkal, Kerja Berjunjung

Jangan menjadi seperti kacang lupakan kulit atau ulat lupakan daun
Artinya : Janganlah lupa akan asal-usul kita ataupun akan orang yang telah berbudi baik kepada kita.

Dalam dua tengah tiga
Artinya : Tidak jujur.

Anak halal zadah
Artinya : Tidak memiliki status apapun.

Hujan berpohon, panas berasal
Artinya : Segala hal tentu ada sebabnya

Kenyang banyak makan garam
Artinya : Sudah berpengalaman dl hidup

Ke dalam sumpit tak muat, ke dalam ambung longgar
Artinya : Orang yang tidak dapat menyesuaikan diri dengan keadaan. (ambung = keranjang)

Disuruh pergi dipanggil datang, bekerja karena perintah, berhenti karena tegah
Artinya :

  1. Patuh
  2. menurut pada perintah.

Diuji sama merah, ditahil sama berat
Artinya : Sudah sepadan/setara.

Baca Juga :  Arti Peribahasa Ditindih Yang Berat, Dililit Yang Panjang

Bersua beliung dengan sangkal
Artinya : Sesuai benar (karena sepaham dan setujuan)

Tidak bernasi di balik kerak
Artinya : Orang yang suka memamerkan harta kekayaan milik orang tuanya.

Berkeras tidak berkeris
Artinya : Bertindak keras, tetapi tidak mempunyai kekuatan untuk mempertahankan diri

Tuba habis, ikan tak dapat
Artinya : Pekerjaan yang sia-sia (tidak mendapat untung, bahkan mendapat rugi)

Menari merentak di ladang orang
Artinya : Bersenang-senang memakai harta orang atau di rumah orang lain

Lihat juga :
1. Kumpulan Arti Peribahasa lainnya DI SINI
2. Free Tryout SKD CPNS (4000+ soal) DI SINI
3. Kamus Besar Bahasa Indonesia DI SINI

Demikian informasi “Arti Peribahasa Bagai Ilak Bercerai Dengan Benang”, semoga bermanfaat, silahkan Klik LIKE dan SHARE kepada teman-teman yang lain.

Author: admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *