Arti Peribahasa Bagai Inai Dengan Kuku

INFO PENDIDIKAN – Arti Peribahasa Bagai Inai Dengan Kuku

Arti kata “peribahasa” menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah kelompok kata atau kalimat yang tetap susunannya, biasanya mengiaskan maksud tertentu atau ungkapan, kalimat ringkas padat, berisi perbandingan, perumpamaan, nasihat, prinsip hidup atau aturan tingkah laku.

Arti Peribahasa Bagai inai dengan kuku

Tidak pernah bercerai

Kesimpulan

Arti peribahasa bagai inai dengan kuku menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah tidak pernah bercerai

Arti peribahasa lainnya :

Selain arti peribahasa bagai inai dengan kuku, berikut beberapa arti peribahasa lainnya yang mungkin menarik untuk diketahui:

Mencari jejak dalam air
Artinya : Melakukan perbuatan yang sia-sia

Usahlah teman dimandi pagi
Artinya : Tidak usah kamu lebih-lebihkan (kau puji-puji)

Berkelahi dulu pendapatan, berkelahi kemudian kerugian
Artinya : Hendaklah berpikir secara masak/matang, sebelum melakukan sesuatu agar tidak menyesal kemudian.

Malang tak berbau
Artinya : Kecelakaan tidak dapat diketahui sebelumnya

Upas berulam racun
Artinya : Perbuatan jahat yang saling tindih (berganda).

Janji sampai, sukatan penuh
Artinya : Sudah sampai ajalnya

Jauh berjalan banyak dilihat
Artinya : Kalau bepergian ke mana-mana akan memperoleh banyak pengalaman

Ayam dapat, musang dapat
Artinya : Pencuri tertangkap, barang-barang yang dicuri pun didapatkan kembali.

Belum dipanjat asap kemenyan
Artinya : Belum kawin

Seperti benang putih
Artinya :

1. Orang yang selalu menurut
2. tidak membantah.

Tumbuh pada alur sudah diturut, tumbuh pada jalan sudah ditempuh
Artinya : Mengerjakan suatu pekerjaan hendaknya menurut apa yang telah ditentukan/aturannya.

Seperti jana belum bersuami
Artinya : Perawan yang sudah ternoda.

Dilambai tak nampak, diseru tak dengar
Artinya : Tidak mau mendengarkan nasihat orang lain.

Sekali lancing ke ujian, seumur hidup orang takkan percaya
Artinya : Sekali berbuat jahat, seumur hidup orang tidak akan mempercayainya lagi.

Bagai dawat dengan kertas
Artinya :

1. Tidak pernah bercerai
2. Tidak dapat dipisahkan

Sebelum ajalnya pantang mati
Artinya : Tidak akan berhenti sebelum berhasil mencapai tujuan.

Kalau ada asap, tentu ada api
Artinya : Segala sesuatu ada asal mulanya.

Kurang sesayat sebelanga
Artinya :

1. Hampir cukup
2. kurang sedikit saja.

Yang berhutang terjerat di kaki, yang menjamin terjerat di leher
Artinya : Orang yang menjamin orang yang berhutang sering kali kali terpaksa membayar hutang tersebut karena yang dijamin tidak dapat membayarnya ataupun melarikan diri.

Mahal dibeli sukar dicari
Artinya :

1. Sesuatu yang sukar didapat
2. Jarang ada

Lihat juga :
1. Kumpulan Arti Peribahasa lainnya DI SINI
2. Free Tryout SKD CPNS (4000+ soal) DI SINI
3. Kamus Besar Bahasa Indonesia DI SINI

Demikian informasi “Arti Peribahasa Bagai Inai Dengan Kuku”, semoga bermanfaat, silahkan Klik LIKE dan SHARE kepada teman-teman yang lain.