INFO PENDIDIKAN – Arti Peribahasa Bertandang Ke Surau
Arti kata “peribahasa” menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah kelompok kata atau kalimat yang tetap susunannya, biasanya mengiaskan maksud tertentu atau ungkapan, kalimat ringkas padat, berisi perbandingan, perumpamaan, nasihat, prinsip hidup atau aturan tingkah laku.
Arti Peribahasa Bertandang ke surau
Bertamu ke rumah orang dengan tidak mendapat jamuan apa-apa
Kesimpulan
Arti peribahasa bertandang ke surau menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah bertamu ke rumah orang dengan tidak mendapat jamuan apa-apa
Arti peribahasa lainnya :
Selain arti peribahasa bertandang ke surau, berikut beberapa arti peribahasa lainnya yang mungkin menarik untuk diketahui:
Bagai mestika embun
Artinya : Mendengarkan nasihat.
Ular berkepala dua
Artinya :
- Tidak tentu pihak mana yang didukung
- munafik.
Hidung dicium pipi digigit
Artinya : Kasih sayang yang semu, pura-pura saja
Tak jemu-jemu seperti ombak memecah
Artinya : Berupaya sekuat tenaga untuk mewujudkan keinginan.
Kecil dikandung ibu, besar dikandung adat, mati dikandung tanah
Artinya : Manusia itu selalu terikat oleh tata tertib masyarakat, tidak pernah bebas sama sekali
Membalik-balik mayat di kubur
Artinya : Menyebut-nyebut nama orang yang sudah meninggal
Elok basa bekal hidup, elok budi bekal mati
Artinya : Orang yang baik budi bahasanya akan jadi kesayangan orang lain semasa hidupnya, dan kemudian sesudah meninggal ia akan menjadi orang baik yang dikenang. (basa = tegur sapa)
Hendak tinggi terlalu, jatuh
Artinya : Karena terlalu hendak meninggikan diri, akhirnya hanya mendapat malu.
Lebuh sempit kuda penyepak, jalan licin tebing berkelok
Artinya : Rintangan dalam melakukan suatu pekerjaan akan terasa sangat sulit jika kurang berpengetahuan.
Ulat dalam batu pun hidup juga
Artinya : Orang yang rajin berusaha (walaupun miskin) tidak akan mati kelaparan.
Kerbau seratus dapat digembalakan, manusia seorang tiada terkawal
Artinya : Menjaga seorang perempuan lebih sukar daripada menjaga binatang yang banyak
Jika hati tak suka, madu diminum serasa cuka
Artinya :
- Menunjukkan kebencian
- merasa benci.
Laksana janda baru bangun tidur
Artinya : Perempuan yang benar-benar cantik.
Sebagai kera dapat canggung
Artinya : Merapatkan dirinya kepada orang yang telah memberi pertolongan
Gamak-gamak seperti menyambal
Artinya : Hanya dengan coba-coba atau kira-kira saja
Hendak megah, berlawan lebih
Artinya : Makin banyak musuh makin besar kemasyhurannya
Telah mati yang bergading
Artinya : Telah meninggal orang yang berkuasa (disegani)
Ada persembahan, ada kurnia
Artinya : Perbuatan baik akan dibalas baik.
Sia-sia menjaring angin
Artinya : Mengerjakan sesuatu yang mustahil.
Enggang lalu ranting patah
Artinya : Suatu sebab yang secara kebetulan meninggalkan akibatnya.
Lihat juga :
1. Kumpulan Arti Peribahasa lainnya DI SINI
2. Free Tryout SKD CPNS (4000+ soal) DI SINI
3. Kamus Besar Bahasa Indonesia DI SINI
Demikian informasi “Arti Peribahasa Bertandang Ke Surau”, semoga bermanfaat, silahkan Klik LIKE dan SHARE kepada teman-teman yang lain.