Info Pendidikan Terbaru Peribahasa 2 Arti Peribahasa Hitam Tahan Tempa, Putih Tahan Sesah

2 Arti Peribahasa Hitam Tahan Tempa, Putih Tahan Sesah

Arti Peribahasa Hitam Tahan Tempa, Putih Tahan Sesah

INFO PENDIDIKAN – Arti Peribahasa Hitam Tahan Tempa, Putih Tahan Sesah

Arti kata “peribahasa” menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah kelompok kata atau kalimat yang tetap susunannya, biasanya mengiaskan maksud tertentu atau ungkapan, kalimat ringkas padat, berisi perbandingan, perumpamaan, nasihat, prinsip hidup atau aturan tingkah laku.

Arti Peribahasa Hitam tahan tempa, putih tahan sesah

  1. Tetap tidak berubah
  2. Tahan uji

Kesimpulan

Arti peribahasa hitam tahan tempa, putih tahan sesah menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah tetap tidak berubah; tahan uji

Arti peribahasa lainnya :

Selain arti peribahasa hitam tahan tempa, putih tahan sesah, berikut beberapa arti peribahasa lainnya yang mungkin menarik untuk diketahui:

Baca Juga :  2 Arti Peribahasa Bagai Kuku Dengan Isi

Belut jatuh ke lumpur
Artinya : Merasa sangat senang.

Bagai tembilang bagai penggali, begitu yang hilang begitu pengganti
Artinya : Sesuatu yang hilang diganti dengan hal sama. (tembilang = alat penggali lubang)

Terdorong gajah karena besarnya
Artinya : Berbuat sesuatu yang kurang baik karena kekuasaannya

Kena-kena seperti santan bergula, tak kena-kena bagai antan pukul kepala
Artinya : Suatu perbuatan jika salah ditafsirkan akan mendatangkan kesulitan, namun jika benar akan jadi kebajikan.

Gantung tak bertali, salai tak berapi
Artinya : Isteri yang ditinggalkan (tidak dinafkahi) suaminya tanpa diceraikan.

Tidak termakan peluru
Artinya : Kebal terhadap senjata api.

Ubun-ubun masih bergerak sudah angkuh
Artinya : Orang yang belum berpengalaman, tetapi sudah sombong.

Tiada ragam kunyit, resan serai
Artinya : Dua orang yang memiliki kesamaan dalam suatu hal.

Baca Juga :  Arti Peribahasa Hulu Mujur Pandai Bertengkar, Hulu Baik Pandai Memakai

Kalau dibalun sebalun kuku, kalau digumpal segumpal tanah
Artinya : Alam rohani yang tidak terbatas.

Kain kasah di atas duri
Artinya : Berada dalam sakratulmaut (menjelang ajal). (kasah = kain putih yang halus)

Duduk dalam duri yang banyak, bersandar di batang rengas
Artinya : Hidup dalam keadaan yang serba salah karena tengah menghadapi kesulitan.

Bagai pahat, tidak ditukul tidak makan
Artinya : Orang yang mau bekerja apabila diperintah

Karena cenderawasih, merak mas dilepaskan
Artinya : Setelah mendapatkan sesuatu hal yang baru, yang lama dilepaskan/ditinggalkan.

Tahan baji oleh kenidai
Artinya : Lawanlah kejahatan dengan kebaikan. (kenidai = sejenis pohon yang tumbuh di pesisir pantai)

Hendak harum terlalu hangit
Artinya : Karena terlalu hendak meninggikan diri, akhirnya hanya mendapat malu.

Baca Juga :  Arti Peribahasa Harapkan Si Untung Menggamit, Kain Koyak Diupahkan

Ada sampan hendak berenang
Artinya : Sengaja berpayah-payah padahal sebenarnya tidak perlu berbuat begitu

Termakan di sadah
Artinya : Sangat kesal hati (karena tertipu dan sebagainya)

Hilang kemarau setahun oleh hujan sehari
Artinya : Kebaikan yang hilang karena kejahatan walaupun hanya sedikit.

Bagai pucuk pisang didiang
Artinya :

  1. Lemah sekali
  2. Tidak bertenaga

Jauh menyalak kuat, dekat mencawat ekor
Artinya : Berbicara sombong di belakang tetapi merasa takut/takluk setelah berhadapan.

Lihat juga :
1. Kumpulan Arti Peribahasa lainnya DI SINI
2. Free Tryout SKD CPNS (4000+ soal) DI SINI
3. Kamus Besar Bahasa Indonesia DI SINI

Demikian informasi “Arti Peribahasa Hitam Tahan Tempa, Putih Tahan Sesah”, semoga bermanfaat, silahkan Klik LIKE dan SHARE kepada teman-teman yang lain.

Author: admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *