Arti Peribahasa Jikalau Di Hulu Airnya Keruh, Tak Dapat Tidak Di Hilirnya Keruh Juga

Photo of author

By admin

Arti Peribahasa Jikalau Di Hulu Airnya Keruh, Tak Dapat Tidak Di Hilirnya Keruh Juga

INFO PENDIDIKAN – Arti Peribahasa Jikalau Di Hulu Airnya Keruh, Tak Dapat Tidak Di Hilirnya Keruh Juga

Arti kata “peribahasa” menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah kelompok kata atau kalimat yang tetap susunannya, biasanya mengiaskan maksud tertentu atau ungkapan, kalimat ringkas padat, berisi perbandingan, perumpamaan, nasihat, prinsip hidup atau aturan tingkah laku.

Arti Peribahasa Jikalau di hulu airnya keruh, tak dapat tidak di hilirnya keruh juga

Jika seseorang jahat asalnya, jahat juga kelakuannya

Kesimpulan

Arti peribahasa jikalau di hulu airnya keruh, tak dapat tidak di hilirnya keruh juga menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah jika seseorang jahat asalnya, jahat juga kelakuannya

Arti peribahasa lainnya :

Selain arti peribahasa jikalau di hulu airnya keruh, tak dapat tidak di hilirnya keruh juga, berikut beberapa arti peribahasa lainnya yang mungkin menarik untuk diketahui:

Baca Juga :  Arti Peribahasa Jangan Sudah Terperosok, Baru Hendak Membaiki Lantai

Memegang besi panas
Artinya : Melakukan sesuatu dengan selalu diliputi khawatir dan takut

Tak ada kusut yang tak selesai
Artinya : Tidak ada perselisihan yang tidak dapat didamaikan

Lidah tidak bertulang, salah petik jiwa hilang
Artinya : Orang yang mendapatkan kemalangan karena tidak bisa menjaga tutur katanya. (petik = gerak lidah)

Sayang akan garam secacah, dibusukkan kerbau seekor
Artinya : Karena tidak mau mengeluarkan biaya sedikit, akhirnya menderita kerugian yang besar.

Ada angin ada pohonnya hujan berpohon, panas berasal
Artinya : Segala hal ada asal mulanya (sebab-sebabnya)

Kecek anak Melaka
Artinya : Sangat sombong, tetapi sebenarnya tidak bisa apa-apa.

Bagai gembala diberi keris
Artinya : Pemberian yang tidak ada faedahnya.

Seperti kepiting tidak tahu bungkuknya sebagai udang tak tahu bungkuknya
Artinya : Orang yang tidak tahu akan cacatnya, tidak sadar akan kebodohan dan kekurangannya

Baca Juga :  2 Arti Peribahasa Geruh Luka Ajal Mati

Lidah biawak
Artinya :

  1. Selalu berubah-ubah
  2. tidak dapat dipercaya.

Anak monyet di hutan disusui, anak sendiri di rumah kekeringan
Artinya : Urusan sendiri ditinggalkan karena lebih mementingkan urusan orang lain.

Sepandai-pandai tupai melompat, sekali akan gawal juga
Artinya : Sepandai-pandai orang, ada kalanya ia salah (keliru) juga

Tak tentu hilir mudiknya
Artinya : Tidak tentu ujung pangkalnya, tidak tentu asal muasalnya

Alang-alang menyeluk pekasam, biar sampai ke pangkal lengan
Artinya : Kalau sudah terlanjur jahat, biarlah diperoleh hasilnya.

Seperti si cebot hendak mencapai bulan
Artinya :

  1. Suatu keinginan yang tidak mungkin tercapai
  2. mustahil.

Kerbau pembulang tali
Artinya :

  1. Orang yang tidak tetap hati dan pemikirannya
  2. goyah. (bulang = mengikat tali ke kepala)

Satu nyawa, dua badan
Artinya : Sehidup semati

Baca Juga :  Arti Peribahasa Runcing Telunjuk Memalit Sambal

Sambang penuh jala terletak, laut kering ikan terhempas
Artinya : Melakukan suatu pekerjaan yang hasilnya sangat memuaskan.

Sedangkan pucuk lagi tak merah, konon pula seleranya
Artinya : Dalam keadaan berkecukupan/mampu saja kikir, apalagi jika dalam keadaan miskin.

Cubit paha kanan, paha kiri pun merasa juga
Artinya : Jika seseorang menyusahkan keluarganya sendiri, maka ia pun akan merasakan kesusahan itu juga.

Entimun bongkok
Artinya : Tidak masuk hitungan (dalam hal pergaulan).

Lihat juga :
1. Kumpulan Arti Peribahasa lainnya DI SINI
2. Free Tryout SKD CPNS (4000+ soal) DI SINI
3. Kamus Besar Bahasa Indonesia DI SINI

Demikian informasi “Arti Peribahasa Jikalau Di Hulu Airnya Keruh, Tak Dapat Tidak Di Hilirnya Keruh Juga”, semoga bermanfaat, silahkan Klik LIKE dan SHARE kepada teman-teman yang lain.

Tinggalkan komentar