Arti Peribahasa Lain Biduk, Lain Di Galang

Photo of author

By admin

Arti Peribahasa Lain Biduk, Lain Di Galang

INFO PENDIDIKAN – Arti Peribahasa Lain Biduk, Lain Di Galang

Arti kata “peribahasa” menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah kelompok kata atau kalimat yang tetap susunannya, biasanya mengiaskan maksud tertentu atau ungkapan, kalimat ringkas padat, berisi perbandingan, perumpamaan, nasihat, prinsip hidup atau aturan tingkah laku.

Arti Peribahasa Lain biduk, lain di galang

Jawaban yang bersalahan dengan pertanyaan (tidak menjawab barang apa yang ditanyakan)

Kesimpulan

Arti peribahasa lain biduk, lain di galang menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah jawaban yang bersalahan dengan pertanyaan (tidak menjawab barang apa yang ditanyakan)

Arti peribahasa lainnya :

Selain arti peribahasa lain biduk, lain di galang, berikut beberapa arti peribahasa lainnya yang mungkin menarik untuk diketahui:

Baca Juga :  Arti Peribahasa Didenda Dengan Emas Yang Habis, Dipancung Dengan Pedang Yang Hilang

Seperti air basuh tangan
Artinya : Sesuatu yang mudah didapat

Bagai diikat dengan sehasta tali
Artinya : Dalam keadaan yang sangat terbatas.

Jikalau tidak berada-ada, masakan tempua bersarang rendah
Artinya : Segala sesuatu tentu ada sebabnya (sesuatu yang tersembunyi), sehingga terjadi demikian.

Sebagai sadur menimbulkan senam
Artinya : Kelihatan keadaan (maksud, tabiat) yang sebenarnya

Selama capung cebok
Artinya : Suatu perkara/permasalahan yang diputuskan/diselesaikan dengan mudah tanpa pertimbangan yang matang.

Hutan sudah terambah, teratak sudah tertegak
Artinya : Pekerjaan sudah sempurna dikerjakan

Selama sipatung mandi
Artinya : Sebentar sekali

Yang hampa biar terbang, yang bernas biar tinggal
Artinya : Yang tidak berguna biarlah hilang/terlupakan, sedangkan yang baik biarlah tinggal/dimanfaatkan dengan baik.

Elok arak di hari panas
Artinya : Orang yang bersuka-cita karena maksud/tujuannya telah tercapai.

Baca Juga :  Arti Peribahasa Hitam-hitam Gajah, Putih-putih Udang Kepai

Seperti parang bermata dua
Artinya : Mendapat keuntungan dari kedua belah pihak

Bagai kambing dijunjung
Artinya : Jerit pekik orang yang penakut.

Seperti birah tidak berurat
Artinya : Sangat malas (sebentar-sebentar berbaring dan sebagainya)

Dalam sudah keajukan, dangkal sudah keseberangan
Artinya : Telah diketahui dengan baik/benar tujuan atau maksud seseorang. (ajuk = duga)

Telinga rabit dipasang subang
Artinya :

  1. Tidak pada tempatnya
  2. Memuliakan orang yang tidak patut dimuliakan

Negeri besar, rumah besar, berapa pun panjang perian takkan terantuk
Artinya : Orang kaya yang murah hati, berapa pun banyaknya orang yang meminta pertolongan ia tidak akan menjadi miskin.

Tepuk berbalas, alang berjawat
Artinya : Perbuatan jahat dibalas dengan kejahatan, kebaikan dibalas dengan kebaikan

Baca Juga :  Arti Peribahasa Hulu Mujur Pandai Bertenggang Bertengkar, Hulu Baik Pandai Memakai

Ditating bagai minyak penuh
Artinya : Diperlakukan dengan sangat hati-hati.

Jalan diasak orang lalu, cupak dipepat orang menggalas
Artinya : Adat istiadat dalam suatu negeri yang diubah oleh orang asing yang tinggal di negeri itu. (diasak = dipindahkan) (orang lalu = peladang) (pepat = rata)

Cupak tegak yang diisi
Artinya : Mematuhi aturan yang masih berlaku.

Getah terbangkit kuaran tiba
Artinya : Salah perhitungan atau rancangan

Lihat juga :
1. Kumpulan Arti Peribahasa lainnya DI SINI
2. Free Tryout SKD CPNS (4000+ soal) DI SINI
3. Kamus Besar Bahasa Indonesia DI SINI

Demikian informasi “Arti Peribahasa Lain Biduk, Lain Di Galang”, semoga bermanfaat, silahkan Klik LIKE dan SHARE kepada teman-teman yang lain.

Tinggalkan komentar