INFO PENDIDIKAN – Arti Peribahasa Sampai Ke Tulang Sumsum
Arti kata “peribahasa” menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah kelompok kata atau kalimat yang tetap susunannya, biasanya mengiaskan maksud tertentu atau ungkapan, kalimat ringkas padat, berisi perbandingan, perumpamaan, nasihat, prinsip hidup atau aturan tingkah laku.
Arti Peribahasa Sampai ke tulang sumsum
Mendalam sekali (perasaan dingin dan sebagainya)
Kesimpulan
Arti peribahasa sampai ke tulang sumsum menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah mendalam sekali (perasaan dingin dan sebagainya)
Arti peribahasa lainnya :
Selain arti peribahasa sampai ke tulang sumsum, berikut beberapa arti peribahasa lainnya yang mungkin menarik untuk diketahui:
Bagai kucing kehilangan anak
Artinya :
- Kehilangan akal
- bingung.
Pasar jalan karena diturut, lancar kaji karena diulang
Artinya : Orang dapat mahir sesudah kerap kali mengerjakan sesuatu
Bertemu ruas dengan buku
Artinya :
- Sesuai benar
- Serasi
- Cocok (sesuai) karena memang sudah jodohnya
Terpanggang bagai kodok dalam lubang
Artinya : Perihal orang miskin yang mendapatkan kesulitan.
Seperti badak makan anaknya
Artinya : Orang tua yang tega mencelakakan anaknya sendiri.
Segan bertanya sasat dijalan, segan bergalah hanyut serantau
Artinya : Jika tidak tahu mengenai sesuatu hal, sebaiknya ditanyakan selengkapnya agar tidak celaka/mendapat musibah.
Lelar makan di upih, lagi putih lagi dikeruk
Artinya : Perbuatan yang didasari hawa nafsu pada akhirnya hanya akan mendatangkan kesulitan/malapetaka dan penyesalan.
Berketak ayam, tahu akan bertelur atau tidak
Artinya : Orang yang bijaksana itu, apabila mendengar orang berbicara, ia tahu mana yang benar dan bohong (yang berilmu dan tidak).
Memanjat bersengkelit
Artinya : Belum berpengalaman
Seperti janggut pulang ke dagu
Artinya :
- Sudah pada tempatnya
- Kena pada tempatnya
Mana tali berpunca tak berhujung?
Artinya : Tidak ada orang yang tidak akan menghadapi kematian.
Licin bagai belut
Artinya : Cerdik dan licik sehingga susah menghadapinya (menangkapnya)
Didenda dengan emas yang habis, dipancung dengan pedang yang hilang
Artinya : Didenda atau dihukum hanya dengan syaratnya saja karena mencari perdamaian.
Biar putih tulang, jangan berputih mata lebih baik putih tulang daripada berputih mata
Artinya : Lebih baik mati daripada menanggung malu
Mulut bagai ekor ayam diembus
Artinya : Seseorang yang mulutnya tidak berhenti-henti berkata (tidak pernah diam, selalu saja bergerak-gerak)
Telinga rabit dipasang gelang, kaki untuk dipakaikan gelang, jari kudung dimasukan gelang
Artinya : Memuliakan orang yang tidak patut untuk dimuliakan.
Lain diniat lain ditakdir, lain diacah lain yang jadi
Artinya : Memperoleh sesuatu yang lain daripada yang dikehendaki/diinginkan.
Kayu yang banyak akarnya, tak takutkan ribut
Artinya : Orang yang memiliki banyak kawan/kerabat tidak akan takut susah.
Laksana lembu kasi, galak saja tiada melawan
Artinya : Orang yang tubuhnya besar dan suka menggertak, tetapi sebenarnya penakut.
Seperti katak minta hujan
Artinya : Mengharapkan sesuatu dengan cara yang tidak sopan.
Lihat juga :
1. Kumpulan Arti Peribahasa lainnya DI SINI
2. Free Tryout SKD CPNS (4000+ soal) DI SINI
3. Kamus Besar Bahasa Indonesia DI SINI
Demikian informasi “Arti Peribahasa Sampai Ke Tulang Sumsum”, semoga bermanfaat, silahkan Klik LIKE dan SHARE kepada teman-teman yang lain.