INFO PENDIDIKAN – Fitur- Fitur Terbaru dalam Rapor Pendidikan Versi 2.0
Sobat Pendidikan, Platform Rapor Pendidikan Versi 2.0 hadir sebagai penyempurna setalah dilakukan kolaborasi dan evaluai bersama Dinas Pendidikaan dan satuan pendidikan di berbagai daerah.
Merdeka belajar adalah upaya untuk mentransformasi sistem pendidikan, guna memastikan semua murid mendapatkan pengalaman belajar yang berkualitas. Sebagai bagian dari merdeka belajar Kemendikbud ristek telah melaksanakan asesmen nasional yang mengukur kualitas hasil belajar literasi, numerasi, dan karakter serta kualitas lingkungan belajar di seluruh satuan pendidikan di Indonesia.
Hasil Asesmen nasional ini kami sampaikan sebagai umpan balik dan dasar dalam melakukan perencanaan berbasis data melalui platform Rapor Pendidikan.
Platform rapor pendidikan ini menjadi alat bagi satuan pendidikan untuk melakukan identifikasi Refleksi, dan benahi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.
Kepala Badan Standar Kurikulum dan Asesmen Pembelajaran, Anindito Aditomo Mengucapkan Terimakasih kepada lebih dari 284.000 satuan pendidikan yang sudah mengakses platform Rapor Pendidikan.
Beliau juga menyampaikan bahwa sudah banyak yang terbaru, namun tidak sedikit mungkin yang masih punya beragam pertanyaan.
Pertanyaannya seperti, harus mulai dari mana, bagaimana memahami indikator prioritas, mana langkah pembenahan yang perlu didahulukan.
Kemendikbud ristek telah berkolaborasi bersama dinas pendidikan dan satuan pendidikan dari berbagai daerah di Indonesia untuk menyempurnakan Platform Rapor Pendidikan Versi 2.0 agar lebih menjawab kebutuhan setiap satuan pendidikan.
Platform Rapor Pendidikan Versi 2.0
Platform Rapor pendidikan di tahun ini hadir untuk membantu Anda melakukan proses identifikasi yang lebih ringkas, refleksi yang lebih komprehensif, dan benahi yang lebih konkret dengan beragam inspirasi aksi pembinaan untuk lebih mendorong aksi nyata.
Pertama, Identifikasi
Proses identifikasi masalah menjadi lebih ringkas dengan halaman ringkasan. Halaman ini diawali dengan deskripsi ringkas kondisi satuan pendidikan yang dapat dibaca kurang dari 1 menit.
Kemudian, diikuti oleh 6 indikator prioritas bagi jenjang pendidikan dasar dan menengah. Serta 8 indikator prioritas bagi jenjang SMK.
Warna indikator menjadi 3 warna saja, yang masing masing memiliki arti:
- Merah untuk kondisi yang kurang
- Kuning untuk kondisi sedang
- Hijau untuk kondisi sudah baik
Dan didalam kartu indikator anda akan menemukan perbandingan hasil capaian dengan tahun sebelumnya.
Kedua, Refleksi
Dari indikator yang tampil dengan berbagai keterangan satuan pendidikan dapat melihat refleksi yang perlu dilakukan satuan pendidikan.
Ketiga, Benahi
Anda sekarang tidak perlu bingung dalam menentukan langkah pembenahan karena Rapor Pendidikan sudah dilengkapi dengan berbagai inspirasi benahi yang lebih bervariasi.
Dibawah setiap akar masalah, terdapat beragam inspirasi Benahi untuk meningkatkan capaian indikator prioritas sesuai dengan akar masalahnya
Susunan inspirasi benahi juga sudah sesuai dimulai dengan indikator dan akar masalah yang paling mendesak. Setiap inspirasi Benahi dilengkapi dengan tautan langsung ke langkah pembenahan konkret, seperti pelatihan mandiri yang relevan di platform merdeka mengajar.
Anindito Aditomo juga menyampaikan bahwa harapannya dengan berbagai penyempurnaan Rapor Pendidikan Versi 2.0 ini dapat membantu proses perencanaan berbasis data, sehingga setiap satuan pendidikan dapat melakukan identifikasi refleksi dan benahi sesuai dengan kebutuhan satuan Pendidikan.
Untuk memahami lebih banyak tentang Rapor Pendidikan Versi 2.0 dapat melihat video rangkaian tutorial perencanaan berbasis data menggunakan Rapor Pendidikan.
Demikian informasi “Fitur- Fitur Terbaru dalam Rapor Pendidikan Versi 2.0”.
Terima kasih sudah berkunjung, apabila artikel “Fitur- Fitur Terbaru dalam Rapor Pendidikan Versi 2.0” ini bermanfaat, silahkan Klik LIKE dan SHARE kepada teman-teman yang lain.