Info Pendidikan Terbaru Peribahasa Arti Peribahasa Antara Dua Tengah Tiga

Arti Peribahasa Antara Dua Tengah Tiga

Arti Peribahasa Antara Dua Tengah Tiga

INFO PENDIDIKAN – Arti Peribahasa Antara Dua Tengah Tiga

Arti kata “peribahasa” menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah kelompok kata atau kalimat yang tetap susunannya, biasanya mengiaskan maksud tertentu atau ungkapan, kalimat ringkas padat, berisi perbandingan, perumpamaan, nasihat, prinsip hidup atau aturan tingkah laku.

Arti Peribahasa Antara dua tengah tiga

Sakit hampir mati.

Kesimpulan

Arti peribahasa antara dua tengah tiga adalah sakit hampir mati.

Arti peribahasa lainnya :

Selain arti peribahasa antara dua tengah tiga, berikut beberapa arti peribahasa lainnya yang mungkin menarik untuk diketahui:

Walau bagaimana pun minyak dicampur dengan air, minyak juga yang timbul
Artinya : Walau bagaimana pun golongan masyarakat yang berkumpul, tetap saja golongan bangsawan yang diberikan layanan istimewa (atau pelayanan yang lebih awal).

Suarang ditagih, sekutu dibelah
Artinya : Harta milik bersama atau persekutuan dibagi sebagaimana mestinya apabila suami istri atau orang berekanan bercerai atau berpisah

Untung bagai roda pedati, sekali ke bawah sekali ke atas
Artinya : Nasib seseorang selalu bertubah.

Taruh beras dalam padi
Artinya : Menyimpan rahasia baik-baik

Ular bercampur dengan belut, tak akan hilang bisanya
Artinya : Orang yang jahat walaupun bergaul dengan orang baik, tetap saja tidak akan berubah tabiatnya.

Bawa resmi padi, makin berisi makin tunduk
Artinya : Semakin banyak ilmu (makin tinggi pangkat) semakin merendah/tidak sombong.

Jarum halus kelindan sutera
Artinya : Tipu muslihat yang sangat halus.

Sirih berlipat datang sendiri
Artinya : Mudah mendapatkan keuntungan.

Hendak mendapat pisang terkupas
Artinya : Menginginkan kesenangan tetapi malas berusaha.

Marahkan pijat kelambu dibakar, tidur terdedah
Artinya : Takut akan bahaya yang kecil, keuntungan yang besar dibuang dan akhirnya merana/kecewa.

Terlalu tinggi jatuh, terlalu panjang patah
Artinya : Orang yang terlalu meninggikan/menyanjung dirinya pada akhirnya akan jatuh juga.

Seorang budi-budian, seorang tabung seruas
Artinya : Dua orang yang sangat berbeda tabiatnya (seorang banyak akal liciknya, seorang lagi lurus hati)

Di lurah maka hendak angin, di bukit maka hendak air
Artinya : Menghendaki sesuatu, namun tidak pada tempatnya.

Sakit menimpa, sesal terlambat
Artinya : Sesudah terlanjur (terjadi), menyesal tidak ada gunanya

Seperti belut pulang ke lumpur
Artinya : Kembali ke tempat yang diinginkan (disenangi)

Bagai si pekak tertanya-tanya
Artinya : Sangat ingin mendengar kabar.

Di reban sendiri melegas, di reban orang meromok
Artinya : Berani di rumah/tempat sendiri tetapi takut di tempat orang lain.

Ke mana condong, ke mana rebah
Artinya : Pekerjaan yang sudah dilakukan menurut adat atau kebiasaan

Kura-kura di kaki ditinggalkan, penyu di pantai dikejar
Artinya : Melepaskan keuntungan kecil yang sudah pasti didapatkan karena mengharapkan keuntungan besar yang belum tentu untuk diperoleh.

Laksana mestika gamat
Artinya : Perihal kelakuan, atau tabiat, atau perkataan yang baik

Lihat juga :
1. Kumpulan Arti Peribahasa lainnya DI SINI
2. Tryout SKD CPNS 2021 (4000+ soal) DI SINI
3. Kamus Besar Bahasa Indonesia DI SINI

Demikian informasi “Arti Peribahasa Antara Dua Tengah Tiga”, semoga bermanfaat, silahkan Klik LIKE dan SHARE kepada teman-teman yang lain.

Author: admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *