Info Pendidikan Terbaru Peribahasa Arti Peribahasa Bagai Dirahap Kain Basah

Arti Peribahasa Bagai Dirahap Kain Basah

Arti Peribahasa Bagai Dirahap Kain Basah

INFO PENDIDIKAN – Arti Peribahasa Bagai Dirahap Kain Basah

Arti kata “peribahasa” menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah kelompok kata atau kalimat yang tetap susunannya, biasanya mengiaskan maksud tertentu atau ungkapan, kalimat ringkas padat, berisi perbandingan, perumpamaan, nasihat, prinsip hidup atau aturan tingkah laku.

Arti Peribahasa Bagai dirahap kain basah

Dingin sejuk sekujur tubuh karena mendengar kabar atau melihat kejadian yang memilukan. (rahap = bungkus)

Kesimpulan

Arti peribahasa bagai dirahap kain basah adalah dingin sejuk sekujur tubuh karena mendengar kabar atau melihat kejadian yang memilukan. (rahap = bungkus)

Arti peribahasa lainnya :

Selain arti peribahasa bagai dirahap kain basah, berikut beberapa arti peribahasa lainnya yang mungkin menarik untuk diketahui:

Seorang dicecak, semuanya merasa pedih
Artinya : Jika salah satu anggota keluarga disakiti, dihina, dsb, maka sanak keluarganya juga akan merasa sakit hati.

Ural malang pangkal celaka
Artinya : Sumber kesusahan/kesulitan.

Sisih antah dengan beras
Artinya : Persaingan antara orang kaya dengan orang miskin.

Kapur di hujung telunjuk
Artinya : Tidak dapat menolong sanak saudara.

Kena kecipuk orang berbelut
Artinya :

  1. Terlibat dalam perkara orang lain
  2. Turut menderita akibat kesalahan orang lain

Badak makan anak
Artinya : Ayah membuang anaknya karena takut akan musnah kebesarannya (pada raja-raja zaman dahulu)

Seperti kijang lepas ke rimba
Artinya : Merasa senang karena telah pulang dari rantauannya.

Ada rotan ada duri
Artinya : Dalam kesenangan tentu ada kesusahannya

Bertiraikan banir
Artinya : Tidak mempunyai rumah

Kalau tak sir berdegak, sir melayang
Artinya : Jika sesuatu yang diinginkan tidak diperoleh, maka hilanglah daya/upaya.

Bagai menunjukkan ilmu kepada orang menetek
Artinya : Melakukan pekerjaan yang tidak ada gunanya.

Ibarat gasing, berpaku tetap berpusing, tak berpaku merayau
Artinya : Lelaki yang sudah beristeri, biar bagaimanapun rumah tangganya berjalan, tetap saja ia akan kembali ke rumahnya.

Cembul dengan tutupnya
Artinya : Benar-benar sesuai.

Tanduk di kepala tak dapat digelengkan
Artinya : Tidak dapat mengelakkan diri dari kewajiban yang harus dikerjakan

Umpama gula dalam mulut
Artinya :

  1. Pekerjaan yang sangat mudah
  2. keuntungan yang sudah pasti.

Lihat anak pandang menantu
Artinya :

  1. Segala urusan anak hendaklah ditimbang-timbang dahulu apakah hal itu akan menimbulkan keadaan yang tidak baik pada menantu, sekalipun hal itu akan menguntungkan anak itu sendiri
  2. Setiap pekerjaan hendaklah ditimbang-timbang, jika baik bagi diri sendiri da

Tolak tangga berayun kaki
Artinya : Membuang kehidupan yang sudah enak

Laksana burung diam dalam sangkar
Artinya : Orang yang hidupnya terikat dengan sesuatu.

Awak alah gelanggang usai
Artinya : Ditimpa kemalangan yang tidak dapat diatasi.

Tiada berudang di balik batu
Artinya : Sangat sombong.

Lihat juga :
1. Kumpulan Arti Peribahasa lainnya DI SINI
2. Tryout SKD CPNS 2021 (4000+ soal) DI SINI
3. Kamus Besar Bahasa Indonesia DI SINI

Demikian informasi “Arti Peribahasa Bagai Dirahap Kain Basah”, semoga bermanfaat, silahkan Klik LIKE dan SHARE kepada teman-teman yang lain.

Author: admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *