Info Pendidikan Terbaru Peribahasa Arti Peribahasa Menahan Lukah Di Penggentingan

Arti Peribahasa Menahan Lukah Di Penggentingan

Arti Peribahasa Menahan Lukah Di Penggentingan

INFO PENDIDIKAN – Arti Peribahasa Menahan Lukah Di Penggentingan

Arti kata “peribahasa” menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah kelompok kata atau kalimat yang tetap susunannya, biasanya mengiaskan maksud tertentu atau ungkapan, kalimat ringkas padat, berisi perbandingan, perumpamaan, nasihat, prinsip hidup atau aturan tingkah laku.

Arti Peribahasa Menahan lukah di penggentingan

Mencari untung pada waktu ada kerusuhan dan sebagainya

Kesimpulan

Arti peribahasa menahan lukah di penggentingan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah mencari untung pada waktu ada kerusuhan dan sebagainya

Arti peribahasa lainnya :

Selain arti peribahasa menahan lukah di penggentingan, berikut beberapa arti peribahasa lainnya yang mungkin menarik untuk diketahui:

Rezeki mata
Artinya : Suatu perkara yang enak dipandang.

Diberi bahu, hendak kepala
Artinya : Perihal orang yang terlalu dimanjakan.

Sembahyang diberi waktu, janji diberi berketika
Artinya : Segala sesuatu ada masanya.

Geruh luka ajal mati
Artinya :

  1. Jika masih beruntung, hanya akan luka saja
  2. jika sudah tidak beruntung, mati.

Kicang-kecoh ciak
Artinya : Perkara yang akan diperiksa hendaklah ada buktinya

Tak terkayuhkan lagi biduk hilir
Artinya : Sudah lemah sekali (tak kuasa lagi melanjutkan usaha)

Hari ini patutlah redup
Artinya :

  1. Mengharapkan suatu keuntungan
  2. prasangka yang tidak baik.

Siapa menjala, siapa terjun
Artinya : Siapa yang menginginkan sesuatu harus berusaha

Kilat di dalam kilau
Artinya : Ada maksud tertentu yang terselubung dalam perkataan (gerak-gerik dan sebagainya)

Kalau sumpit tak berisi, mana boleh ditegakkan
Artinya : Kalau perut tidak diisi, tentu tidak akan dapat melakukan pekerjaan.

Harapkan guruh di langit, air tempayan ditumpahkan
Artinya : Karena mengharapkan keuntungan yang lebih besar namun belum tentu diperoleh, keuntungan yang kecil tetapi sudah pasti (sudah dalam genggaman) pun dilepaskan. (guruh= guntur)

Laksana bunga dedap, sungguh merah berbau tidak
Artinya : Orang yang rupanya elok, tetapi tidak berbudi bahasa

Suaranya seperti membelah betung
Artinya : Suaranya tidak enak pada pendengaran (karena terlalu kuat dan sebagainya)

Bak cetus api
Artinya : Sangat cepat.

Tidak tahu dikeluani orang
Artinya : Tidak sadar jika dirinya sedang atau telah diperalat oleh orang lain.

Kejap bagai pelitakan padam
Artinya : Pujian kepada perempuan yang cantik/elok.

Siapa lama tahan, menang
Artinya : Apabila bekerja dengan tekun dan rajin, tidak tergesa-gesa, lama-kelamaan kerja yang sulit sekali pun akan selesai juga dengan baik

Mendapat sama berlaba, kehilangan sama merugi
Artinya : Suka duka sama-sama dipikul

Telur sesangkak, pecah satu pecah semua
Artinya : Bersatu hati dalam segala hal

Jikalau beranak ikut kata bidan
Artinya : Turutilah nasihat orang yang lebih ahli/bijak daripada kita.

Lihat juga :
1. Kumpulan Arti Peribahasa lainnya DI SINI
2. Free Tryout SKD CPNS (4000+ soal) DI SINI
3. Kamus Besar Bahasa Indonesia DI SINI

Demikian informasi “Arti Peribahasa Menahan Lukah Di Penggentingan”, semoga bermanfaat, silahkan Klik LIKE dan SHARE kepada teman-teman yang lain.

Author: admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *