Info Pendidikan Terbaru Peribahasa Arti Peribahasa Menyanyikan Lagu Lama Kuno

Arti Peribahasa Menyanyikan Lagu Lama Kuno

Arti Peribahasa Menyanyikan Lagu Lama Kuno

INFO PENDIDIKAN – Arti Peribahasa Menyanyikan Lagu Lama Kuno

Arti kata “peribahasa” menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah kelompok kata atau kalimat yang tetap susunannya, biasanya mengiaskan maksud tertentu atau ungkapan, kalimat ringkas padat, berisi perbandingan, perumpamaan, nasihat, prinsip hidup atau aturan tingkah laku.

Arti Peribahasa Menyanyikan lagu lama kuno

Mengutarakan pendapat yang telah usang atau sudah sering dikatakan orang

Kesimpulan

Arti peribahasa menyanyikan lagu lama kuno menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah mengutarakan pendapat yang telah usang atau sudah sering dikatakan orang

Arti peribahasa lainnya :

Selain arti peribahasa menyanyikan lagu lama kuno, berikut beberapa arti peribahasa lainnya yang mungkin menarik untuk diketahui:

Menaikkan air ke gurun
Artinya : Melakukan pekerjaan yang sukar sekali

Kuman di seberang lautan tampak, gajah di pelupuk mata tidak tampak
Artinya : Kesalahan (kekurangan) orang lain walaupun kecil sekali akan kelihatan, tetapi kesalahan (kekurangan) sendiri (meskipun besar) tidak kelihatan

Bagai cembul dapat tutupnya
Artinya : Benar-benar sesuai.

Aus telunjuk mencolek garam
Artinya : Hidup dalam kemiskinan.

Makan sudah terhidang, jamu belum jua datang
Artinya : Gadis yang telah besar, sudah patut bersuami, tetapi orang belum ada yang datang meminangnya

Kena kelikir
Artinya : Berada di bawah kekuasaan seseorang

Anjing tiada bercawat ekor
Artinya : Sesuatu yang hina dan tidak berguna.

Ke mana tumpah kuah, kalau tidak ke nasi
Artinya : Segala sesuatu itu akan kembali ke asalnya, meskipun hanya sedikit.

Dekat mencari suku, jauh mencari hindu
Artinya :

  1. Mencari pertalian keluarga
  2. Menyusur galur

Waktu garuda dikalahkan ular
Artinya : Perihal zaman antah-berantah dalam dongeng.

Bagai garam jatuh ke air
Artinya : Nasihat dan sebagainya yang mudah diterima

Campak baju nampak kurap seperti anak kacang hantu
Artinya : Anak muda yang tidak memelihara/menjaga kehormatan dirinya ataupun kehormatan orang lain.

Anak ikan dimakan ikan, tahu makan tahu simpan
Artinya : Jika tahu cara membuat sesuatu, hendaklah juga tahu cara menyimpan rahasianya.

Hitam sebagai kuali
Artinya : Sangat hitam

Koyak baju mau ukur badan
Artinya : Merusak sesuatu yang hendak disempurnakan/diselesaikan.

Tak boleh tanduk telinga dipulas
Artinya : Janganlah melampiaskan kekalahan terhadap orang-orang terdekat dari lawan.

Angin bersiru, kami tahu
Artinya : Sudah tahu akan niat seseorang. (bersiru = beralih tujuan)

Daripada hidup bercermin bangkai lebih baik mati berkalang tanah
Artinya : Daripada menanggung malu lebih baik mati

Gadai terdorong ke pajak, sehari sebulan juga
Artinya : Perbuatan yang terlanjur (walaupun hanya berbuat sedikit, akibatnya sama juga dengan yang berbuat banyak).

Sirih pulang ke gagang
Artinya :

  1. Sudah pada tempatnya
  2. Kembali seperti semula

Lihat juga :
1. Kumpulan Arti Peribahasa lainnya DI SINI
2. Free Tryout SKD CPNS (4000+ soal) DI SINI
3. Kamus Besar Bahasa Indonesia DI SINI

Demikian informasi “Arti Peribahasa Menyanyikan Lagu Lama Kuno”, semoga bermanfaat, silahkan Klik LIKE dan SHARE kepada teman-teman yang lain.

Author: admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *