INFO PENDIDIKAN – Arti Peribahasa Telah Meraba-raba Tepi Kain
Arti kata “peribahasa” menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah kelompok kata atau kalimat yang tetap susunannya, biasanya mengiaskan maksud tertentu atau ungkapan, kalimat ringkas padat, berisi perbandingan, perumpamaan, nasihat, prinsip hidup atau aturan tingkah laku.
Arti Peribahasa Telah meraba-raba tepi kain
- Sudah sakit payah
- Sudah hampir meninggal
Kesimpulan
Arti peribahasa telah meraba-raba tepi kain menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah sudah sakit payah; sudah hampir meninggal
Arti peribahasa lainnya :
Selain arti peribahasa telah meraba-raba tepi kain, berikut beberapa arti peribahasa lainnya yang mungkin menarik untuk diketahui:
Neraca palingan bungkal, hati palingan Tuhan
Artinya : Pikiran atau pendirian orang mudah berubah-ubah
Bagai sepatung mandi
Artinya : Hanya sekejap mata.
Kuat ikan karena radai kuat burung karena sayap, kuat ketam karena sepit
Artinya : Tiap-tiap orang ada kekuatannya (kelebihannya) sendiri
Banyak menelan garam hidup
Artinya : Banyak pengalaman hidup
Dapat harta timbul
Artinya : Mendapatkan keuntungan tanpa harus bersusah-payah.
Sudah lulus maka hendak melantai
Artinya : Sudah celaka baru ingat
Belum bergigi hendak menggigit
Artinya : Belum berkuasa tetapi sudah berangan-angan untuk menindas.
Tertangkap sama termakan tanah, terlentang sama terminum air
Artinya : Bersama-sama dalam suka maupun duka.
Ditambat tidak bertali
Artinya : Hidup seperti berkeluarga tetapi diluar nikah.
Alah bisa oleh karena biasa
Artinya : Sesuatu yang sukar, kalau sudah biasa dikerjakan, tidak terasa sukar lagi
Lihat anak pandang menantu
Artinya :
- Segala urusan anak hendaklah ditimbang-timbang dahulu apakah hal itu akan menimbulkan keadaan yang tidak baik pada menantu, sekalipun hal itu akan menguntungkan anak itu sendiri
- Setiap pekerjaan hendaklah ditimbang-timbang, jika baik bagi diri sendiri da
Seperti pungguk merindukan bulan
Artinya : Seseorang yang merindukan kekasihnya, tetapi cintanya tidak terbalas
Beroleh hidung panjang
Artinya : Mendapat malu.
Gajah berhati, kuman pun berhati juga
Artinya : Kaya/berkuasa dan miskin/rendahan sama-sama memiliki pemikiran dan nafsu.
Berkata peliharakan lidah
Artinya : Tidak akan menghiraukan cemoohan orang
Yang untut lain, yang mengensot lain
Artinya : Orang yang salah tidak dihukum, justru orang yang tidak bersalah yang kena hukum.
Bagai geluk tinggal di air
Artinya : Orang yang melarat dan hanya mengharapkan bantuan dari orang lain. (geluk = timba dari tempurung kelapa)
Duduk sehamparan, tegak sepematang
Artinya : Dua orang yang sama derajatnya di dalam adat.
Ayam baru belajar berkokok
Artinya : Baru cukup umur.
Air yang tenang, jangan disangka tiada berbuaya
Artinya : Orang yang diam belum tentu adalah pengecut.
Lihat juga :
1. Kumpulan Arti Peribahasa lainnya DI SINI
2. Tryout SKD CPNS 2021 (4000+ soal) DI SINI
3. Kamus Besar Bahasa Indonesia DI SINI
Demikian informasi “Arti Peribahasa Telah Meraba-raba Tepi Kain”, semoga bermanfaat, silahkan Klik LIKE dan SHARE kepada teman-teman yang lain.