Info Pendidikan Terbaru Peribahasa 2 Arti Peribahasa Corak Kain Mengikuti Kehendak Penenunnya

2 Arti Peribahasa Corak Kain Mengikuti Kehendak Penenunnya

Arti Peribahasa Corak Kain Mengikuti Kehendak Penenunnya

INFO PENDIDIKAN – Arti Peribahasa Corak Kain Mengikuti Kehendak Penenunnya

Arti kata “peribahasa” menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah kelompok kata atau kalimat yang tetap susunannya, biasanya mengiaskan maksud tertentu atau ungkapan, kalimat ringkas padat, berisi perbandingan, perumpamaan, nasihat, prinsip hidup atau aturan tingkah laku.

Arti Peribahasa Corak kain mengikuti kehendak penenunnya

  1. Undang-undang di setiap negeri tergantung pada keadaan/kondisi pemerintahnya
  2. pengetahuan murid itu tergantung pada ajaran gurunya.

Kesimpulan

Arti peribahasa corak kain mengikuti kehendak penenunnya adalah undang-undang di setiap negeri tergantung pada keadaan/kondisi pemerintahnya; pengetahuan murid itu tergantung pada ajaran gurunya.

Arti peribahasa lainnya :

Selain arti peribahasa corak kain mengikuti kehendak penenunnya, berikut beberapa arti peribahasa lainnya yang mungkin menarik untuk diketahui:

Baca Juga :  Arti Peribahasa Seekor Kerbau Membawa Lumpur, Semua Habis Terpalit

Sama merah, dalam hati ditail sama berat
Artinya : Sudah cocok benar (tentang suami istri)

Bagai rupa orang terkena beragih
Artinya : Bermuka masam karena rugi dan sebagainya (dalam perdagangan)

Punggung parang sekalipun jika selalu diasah, akan tajam juga
Artinya : Sebodoh-bodoh orang, apabila selalu belajar, akan pandai juga

Tertumpang di biduk tiris
Artinya : Menyerahkan dirinya pada orang yang miskin.

Berkaul kepada keramat
Artinya : Memohon sesuatu hendaklah pada tempatnya.

Siapa luka siapa menyiuk
Artinya : Yang merasa tersindir, dialah yang berbuat sesuatu sebagai yang disindirkan itu

Licin karena minyak berminta, elok karena kain berselang
Artinya : Sindiran untuk merendahkan orang yang angkuh karena harta atau barang yang dipinjam

Baca Juga :  Arti Peribahasa Burung Terbang Dipipis Lada

Belah dada lihatlah hati
Artinya : Berkata benar/jujur.

Berkayuh sampan bocor
Artinya : Kemiskinan/kemelaratan yang teramat sangat.

Kita membawa jarum, dia menyambut dengan gunting
Artinya : Kita mencari jalan supaya bisa bersatu/mencapai mufakat, namun dia berikhtiar supaya terpecah-belah.

Tak pandang bulu,
Artinya : Ki tidak membeda-bedakan orang

Tak sama getah daun dengan getah batang
Artinya : Watak dan tabiat masing-masing orang berbeda, walaupun berasal dari satu keluarga.

Ditelan tak sengkang
Artinya : Semuanya berjalan dengan lancar.

Kayu yang tumbang itu, kura-kura pun hendak memanjatnya
Artinya : Apabila orang-orang besar/berkuasa sudah hilang kebesarannya/kekuasaannya, maka orang-orang kecil/rendahan pun berani mencercanya.

Seorang makan cempedak, semua kena getahnya
Artinya : Seorang berbuat salah, semua dianggap bersalah juga

Baca Juga :  Arti Peribahasa Disigai Sampai Ke Langit

Tohok tunggang ke buruh ke bawah
Artinya : Mudah mencelakakan orang yang di bawah perintahnya

Ibarat kutu, boleh diselisik
Artinya : Kesalahan atau keburukan yang tidak dapat disembunyikan. (selisik = diraba-raba dengan jari)

Pacat ingin menjadi ular
Artinya : Orang miskin/hina yang bertingkah laku seperti orang kaya.

Bagai menelan mestika embun
Artinya : Mendengarkan nasihat.

Mulut kamu, harimau kamu
Artinya : Keselamatan dan harga diri kita bergantung pada perkataan kita sendiri

Lihat juga :
1. Kumpulan Arti Peribahasa lainnya DI SINI
2. Tryout SKD CPNS 2021 (4000+ soal) DI SINI
3. Kamus Besar Bahasa Indonesia DI SINI

Demikian informasi “Arti Peribahasa Corak Kain Mengikuti Kehendak Penenunnya”, semoga bermanfaat, silahkan Klik LIKE dan SHARE kepada teman-teman yang lain.

Author: admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *