Info Pendidikan Terbaru Peribahasa 2 Arti Peribahasa Nasi Basi Penolak Nafsu

2 Arti Peribahasa Nasi Basi Penolak Nafsu

Arti Peribahasa Nasi Basi Penolak Nafsu

INFO PENDIDIKAN – Arti Peribahasa Nasi Basi Penolak Nafsu

Arti kata “peribahasa” menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah kelompok kata atau kalimat yang tetap susunannya, biasanya mengiaskan maksud tertentu atau ungkapan, kalimat ringkas padat, berisi perbandingan, perumpamaan, nasihat, prinsip hidup atau aturan tingkah laku.

Arti Peribahasa Nasi basi penolak nafsu

  1. Putus kasih sayang/tali persaudaraan karena telah lama tidak bersilaturahmi atau karena perselisihan
  2. orang tua yang hidupnya melarat.

Kesimpulan

Arti peribahasa nasi basi penolak nafsu adalah putus kasih sayang/tali persaudaraan karena telah lama tidak bersilaturahmi atau karena perselisihan; orang tua yang hidupnya melarat.

Arti peribahasa lainnya :

Selain arti peribahasa nasi basi penolak nafsu, berikut beberapa arti peribahasa lainnya yang mungkin menarik untuk diketahui:

Baca Juga :  Arti Peribahasa Hendak Seribu Daya, Tak Hendak Seribu Upaya

Lah karam maka bertimba
Artinya : Setelah mendapatkan kesulitan/kerugian barulah teringat.

Siapa makan nangka, akan terkena getahnya
Artinya : Siapa yang berbuat kesalahan, maka dialah yang akan menanggung akibatnya.

Ada nyawa umur ada rezeki
Artinya : Selama masih hidup kita tentu masih sanggup berusaha

Gajah terum di tengah rumah
Artinya : Orang besar/berkuasa yang bertamu ke rumah orang miskin, sehingga menyusahkan orang yang menerimanya itu. (terum = duduk)

Air di daun talas
Artinya : Memberi nasihat dan ajaran yang sia-sia. (talas = keladi)

Kata yang benar ditidakkan, rahmat Tuhan dilarikan
Artinya : Tidak mau mengakui kebenaran yang ada.

Baca Juga :  Arti Peribahasa Ada Udang Berudang Di Balik Batu

Mujur tidak boleh diraih, malang tidak boleh ditolak
Artinya : Tidak dapat berbuat apa-apa lagi kalau takdir sudah demikian

Tiada kubang yang tiada berkodok
Artinya : Tidak ada negeri yang tidak ada keburukannya

Seperti ular mengutik-ngutik ekor
Artinya : Bergerak terus dengan gelisah (karena marah dan sebagainya)

Mencencang lauk tengah helat
Artinya : Membukakan rahasia sendiri di hadapan orang banyak

Utang sebelit pinggang
Artinya : Sangat banyak hutangnya.

Menengadah membilang layar, menangkup membilang lantai
Artinya : Pikirkan baik-baik sebelum melakukan pekerjaan

Siapa yang gatal, dialah yang menggaruk
Artinya : Orang yang berkehendak (ingin), dialah yang harus berbuat sendiri

Kerbau sakit, sapi beroleh nama
Artinya : Orang yang berbuat kebaikan (bersusah payah) tidak mendapatkan apa-apa, sementara itu justru orang lain yang mendapatkan imbalan/pujian.

Baca Juga :  Arti Peribahasa Air Tawar Secawan Dituangkan Ke Dalam Laut Takkan Dapat Menghilangkan Asinnya

Taruh beras dalam padi
Artinya : Menyimpan rahasia baik-baik

Kalau menampi jangan tumpah padinya
Artinya : Mengerjakan sesuatu dengan sebaik-baiknya

Pelesit dua sejinjang
Artinya : Perempuan yang bersuami dua

Bagai menghitung bulu kambing
Artinya : Melakukan pekerjaan yang sia-sia.

Tidak tahu alif
Artinya :

  1. Tidak bisa membaca dan menulis
  2. buta huruf.

Cekel berhabis, lapuk berteduh
Artinya : Terlampau kikir itu tidak berfaedah sebab akhirnya harta kekayaan itu akan habis juga

Lihat juga :
1. Kumpulan Arti Peribahasa lainnya DI SINI
2. Tryout SKD CPNS 2021 (4000+ soal) DI SINI
3. Kamus Besar Bahasa Indonesia DI SINI

Demikian informasi “Arti Peribahasa Nasi Basi Penolak Nafsu”, semoga bermanfaat, silahkan Klik LIKE dan SHARE kepada teman-teman yang lain.

Author: admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *